Bandara Husein Sastranegara Mengalami Peningkatan Penumpang
Peningkatan jumlah penumpang di Bandara Husein Sastranegara kota Bandung sudah mulai terlihat pada Sabtu (2/7). Tetapi, fakta di lapangan menunjukkan bahwa kenaikan jumlah penumpang tersebut hanya berlaku untuk penerbangan domestik atau dalam negeri.
Humas PT Angkasa Pura II Bandara Husein Sastranegara, Mabruri J. Wahyudin mengatakan hingga saat ini diperkirakan peningkatan mencapai 30.15 persen. Peningkatan persentase tersebut adalah hasil yang diperoleh jika dibandingkan jumlah keberangkatan tahun lalu.
“Jumlah penumpang pada H-5 mencapai 4.975 orang. Sedangkan untuk hari ini belum kita hitung semua,” kata Mabruri kepada wartawan di Bandara Husein Sastranegara, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Sabtu (2/7).
Meski belum dikalkulasikan secara keseluruhan, Mabruri mengatakan jumlah penumpang yang berangkat pada H-4 ini cukup ramai dibandingkan hari biasanya. Bahkan, diperkirakan akan lebih meningkat dibandingkan kemarin.
“Sabtu ini kan sudah mulai libur ya, jadi pada berangkat (pulang kampung),” ucap dia.
Ia menyebutkan jumlah penumpang tersebut diberangkatkan menggunakan 36 pesawat ke berbagai rute seperti Surabaya, Solo, dan Yogyakarta. Jumlah pesawat yang tersedia pun meningkat 24.14 persen dibandingkan tahun lalu yang hanya 29 pesawat.
Sementara untuk keberangkatan penerbangan internasional, kata dia, mengalami penurunan jumlah penumpang mencapai 11.58 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Sebanyak 748 penumpang diberangkatkan menggunakan lima pesawat.
“Untuk armada pesawat juga menurun sebesar 28.57 persen. Tahun 2015, jumlah pesawat yang teraedia ada 7 dan jumlah penumpang 861 orang pada H-5 lebaran,” ujar dia.
Pernyataan ini mendapatkan penegasan lagi dari seorang General Manager PT Angkasa Pura II cabang Bandara Husein Sastranegara, Dorma Manalu, yang juga turut menyatakan, pada H-5 Lebaran, peningkatan jumlah penumpang domestik mulai terlihat.
“Untuk penumpang mudik ada kenaikan 20 persen, sedangkan sitting sudah mencapai 80 persen. Naik dari tahun lalu yang cuma 70 persen,” katanya.
Dorma pun menjelaskan, destinasi yang menjadi tujuan pemudik dari Bandung di antaranya Denpasar, Surabaya, Medan, Palembang, Lampung, Yogyakarta, dan Pekanbaru. Meski demikian, Dorma tidak menampik jumlah kedatangan ke Bandung pun cukup banyak. Artinya, Kota Bandung menjadi destinasi wisata selain tujuan mudik. “Selisih datang dan pergi tidak pernah lebih dari 300 orang. Kadang hampir mirip, bisa selisih kurang dari 100 penumpang,” tuturnya.
Sejak 24 Juni 2016, PT Angkasa Pura II mulai membangun posko lebaran di terminal-terminal bandara untuk membantu pemudik menggunakan sarana transportasi pesawat terbang. Salah satunya Bandara Husein Sastranegara, Bandung.
