BPR Syariah Babel Menggelar RUPS LS, Pemkot Pangkalpinang Sebagai Pemegang Saham Terbesar

Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Bangka Belitung Menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa.bertempat diruang pertemuan Batu Bedaun III, Soll Marina Hotel, Bangka Tengah Jumat (14/12).
Kota Pangkalpinang menjadi pemilik saham terbesar di Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Bangka Belitung.
Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) diwakili Sekda Pangkalpinang, Ratmida Dawam saat diwawancara usai RUPS LB mengatakan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa kali ini
membahas tiga agenda yakni, pengangkatan direktur utama,
pengangkatan direktur dan penambahan saham Bangka Tengah.
“Kita sudah menetapkan Memed Karyadi menjadi direktur utama yang sebelumnya sebagai direktur. dan Hendra sebagai direktur, tinggal satu lagi posisi direktur yang kosong” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk mengisi kekosongan direktur di BPRS Babel
merupakan Kewenangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Kita tidak bisa langsung untuk menetapkan direktur karena harus
melalui proses seleksi fit and proper test di OJK ,” jelas Ratmida .
Sementara itu, direktur utama BPRS Bangka Belitung, Memed Karyadi
berharap melalui pemberdayaan UMKM, kami akan menargetkan
pertumbuhan ekonomi diatas rata-rata sehingga pemegang saham
dapat meningkatkan modal di BPRS Babel.
“Ada delapan pemegang saham di BPRS Babel.Tidak hanya pemerintah daerah, tetapi ada yayasan yang menjadi pemegang saham. dalam agenda ini kami mendapatkan penambahan saham 250 juta dari Pemerintah Kabupaten Bangka tengah,” Tutupnya
Berikut Persentase Pemegang Saham BPRS Babel:
1. Kota Pangkalpinang : 27,83 Persen
2. Bangka Tengah : 22,17 Persen
3. Bangka : 16,29 Persen
4. Belitung : 14,73Persen
5. Bangka Barat : 9,50 Persen
6. Pemprov Babel : 7,57 Persen
7. YKK PT Timah : 1,44 Persen
8. Yayasan Peduli Koba Tin : 0,47 Persen