Fajar Alfian/Rian Ardianto Sukses Pertahankan Gelar di All England 2024
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto, mengukir sejarah dengan memenangkan gelar juara di All England 2024. Kemenangan ini tidak hanya menandai titel kedua berturut-turut bagi mereka, tetapi juga menyamai prestasi para legenda ganda putra Indonesia.
Dalam pertandingan final yang berlangsung di Utilita Arena, Birmingham, pada Minggu malam waktu Indonesia, Fajar dan Rian berhasil mengalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, dengan skor meyakinkan 21-16 dan 21-16. Keberhasilan ini menjadikan mereka sejajar dengan nama-nama besar seperti Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Ricky Subagja/Rexy Mainaky, yang sebelumnya juga meraih gelar All England secara back-to-back.
Perjalanan Fajar dan Rian menuju gelar juara tidaklah mudah. Setelah menunggu satu tahun sejak gelar All England 2023, mereka akhirnya kembali merasakan manisnya kemenangan di turnamen prestisius ini. Tidak hanya itu, dalam tiga tahun terakhir, ganda putra Indonesia selalu berhasil mengangkat trofi juara di All England. Pada tahun 2022, Bagas Maulana dan M. Shohibul Fikri telah membawa pulang gelar yang sama.
Usai pertandingan, Fajar Alfian mengaku sangat bersyukur bisa meraih kemenangan ini. “Bersyukur bisa memenangkan pertandingan ini. Kami bermain enjoy dan rileks saja karena ini final All England kami ingin main all out saja,” kata Fajar.
Sementara itu Muhammad Rian Ardianto menilai pasangan Malaysia bermain luar biasa dalam pertandingan ini.
“Lawan bermain luar biasa. Mereka pasangan yang sangat baik. Tapi hari ini kami lebih menikmati pertandingan tidak mau memikirkan hasil,” ucap Rian membeberkan kunci kemenangan.
Fajar juga mengucapkan terima kasih kepada para pendukung Indonesia yang sudah hadir di arena pertandingan.
“Terima kasih kepada para pendukung buat suportnya. Terima kasih kepada PBSI dan tim pelatih. Kemudian terima kasih duta besar [Indonesia di Inggris] yang selalu suport. Saya sangat antusias di pertandingan ini,” ucap Fajar.
Sementara itu, di nomor tunggal putra, Jonatan Christie juga menyumbangkan kebanggaan bagi Indonesia dengan meraih gelar juara. Dalam pertarungan all-Indonesian final, Jonatan berhasil mengalahkan Anthony Sinisuka Ginting dengan skor 21-15 dan 21-14, menegaskan dominasi Indonesia di nomor tunggal putra.
Kemenangan gemilang ini menunjukkan keunggulan Indonesia dalam dunia bulu tangkis internasional, serta menambah daftar panjang prestasi gemilang para pemain Indonesia di kancah global. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi generasi bulu tangkis Indonesia yang akan datang untuk terus mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
