Jadi Juri, Aliza Zahra Gumelar Berikan Pesan untuk Pemenang Putri Ambassador Kampus ASMTB 2023
Putri Desa Wisata Indonesia 2023 Aliza Zahra Gumelar menjadi juri Putri Ambassador Kampus ASMTB Kota Bandung 2023 di Kampus Akademi Sekretari Manajemen Taruna Bakti, Bandung pada Senin (2/10/2023).
Dari 12 finalis yang mengikuti ajang Putri Ambassador Kampus ASMTB 2023, terpilih lima orang masuk ke TOP 5. Pemenang dipilih berdasarkan public speaking, penguasaan visi misi, penyampaian materi, penampilan, serta Bahasa Inggris.
“Melihat para finalis masih kurang matang dalam menyiapkan Visi dan Misi namun akan didampingi oleh pihak internal ASMTB termasuk Putri Desa Wisata Indonesia 2023, Aliza Zahra Gumelar selaku 4th Ru Putri Pariwisata Indonesia untuk membangun personal branding Putri Ambassador Kampus ASMTB 2023,” ujarnya.
Aliza mengatakan, ini merupakan kali pertama ia menjadi juri setelah terpilih menjadi runner up keempat Putri Pariwisata Indonesia 2023.
“Jujur perasaannya tidak bisa diutarakan karena bisa di titik dipercaya untuk menjadi juri dan memberikan contoh yang baik bagi adik tingkat serta teman-teman sekampus ASMTB Kota Bandung,” ucapnya.
Aliza berharap, pemenang yang terpilih dapat berlatih lebih dalam mengenai penguasaan materi dan membangun percaya diri. Selain itu, personal branding yang baik juga diperlukan untuk meningkatkan engagement kampus.
“Dan juga good attitude karena dia akan membawa nama kampus itu sendiri serta jiwa kepemimpinan karena saat dia dipakaikan mahkota dan mendapat gelar Putri Ambassador, dia sudah memiliki tanggung jawab untuk menjadi role model mahasiswi yang berada di kampus untuk mencapai kejayaan ASMTB tentunya,” katanya.
Putri Binaan Yayasan El John Indonesia ini mengungkapkan bahwa public speaking, percaya diri, dan personal branding merupakan tiga hal yang saling berkaitan.
“Public speaking penting banget menurut aku karena itulah jati diri kita yang paling bisa dinilai orang yaitu dari cara kita berbicara, first impression selain dari look-nya tentunya first impression seseorang dinilai dari cara dia berbicara, baik kepada orang yang baru bertemu maupun sudah lama kenal,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Aliza juga menjelaskan bahwa ketika seseorang percaya diri, maka yang dilakukannya akan berjalan setidaknya 50 persen lebih baik daripada tidak percaya diri, bahkan bisa berhasil hingga 100 persen jika menjalankan aktivitas dengan jiwa yang percaya terhadap dirinya sendiri.
“Bahkan percaya diri itu kunci kehidupan kita mau dibawa ke mana nantinya. Jadi kedua elemen itu sangat penting bagi kehidupan semua orang bukan hanya untuk pemenang,” kata perempuan kelahiran 12 Maret 2003.
Selain public speaking dan percaya diri, seseorang juga membutuhkan personal branding. Menurut Aliza, tanpa personal branding, sulit bagi seseorang menentukan tujuan dirinya sendiri, sehingga berujung aktivitasnya tidak teratur dan terstruktur.
“Simpelnya personal branding ialah kamu mengerti seperti apa diri kamu dan bagaimana kamu menjalani hidup. Jadi personal branding ini melengkapi public speaking yang good dan percaya diri yang akan terpancar nantinya dari seorang pemenang,” ucapnya.
