Kejar 17 Juta Kunjungan Wisman, Kemenpar Godok SDM Pariwisata
Guna mendukung program pemerintah 17 juta kunjungan wisatawan mancanegara tahun 2018, Kementerian Pariwisata akan meningkatkan kualitas dan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata Indonesia.
Deputi Bidang Industri dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata Rizki Handayani Mustafa menjelaskan Kementerian Pariwisata akan mengucurkan dana sekitar Rp 130 miliar untuk program penembangan SDM pariwisata. Program pengembangan SDM pariwisata ini meliputi pelatihan di bidang kepariwisataan dan sertifkasi.
“Paling tidak kita menyiapkan cetak biru SDM pariwisata untuk lima tahun ke depan, mau ke arah mana, sekalian menyiapkan untuk pemerintahan baru, siapapu yang jadi menteri nantinya,” jelasnya.
Rizki juga menjelaskan bahwa pengembangan SDM pariwisata merupakan sebuah tantangan yang harus diselesaikan agar pariwisata Indonesia bisa semakin maju. Indonesia saat ini sedang kekurangan tenaga asesor dalam melakukan sertifikasi, tenaga pengajar, praktisi dalam sekolah pariwisata, hingga pendataan mengenai kebutuhan SDM pariwisata.
Adapun Kementerian Pariwisata saat ini mengelola enam sekolah tinggi pariwisata yang tersebar di Bandung, Medan, Palembang, Bali, Makassar, dan Lombok. Dari keenam sekolah tinggi pariwisata tersebut, setiap tahunnya berhasil mencetak 10.000 lulusan.