Menperin Berharap Usai Lebaran Sektor Industri Pulih Kembali

Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartanto mengakui libur Lebaran sektor industri menjadi tersendat. Cuti bersama yang diterapkan pemerintah, banyak yang diikuiti perusahaan swasta, akibatnya operasional perusahaan belum berjalan sebagaimana mestinya.
Menperin berharap usai Lebaran sektor industri dapat berjalan normal sehingga roda perekonomian dapat pulih kembali. Menurut Menperin sektor industri yang paling tersendat operasinya adalah industri logistik. Penyaluran logistik terpaksa ditunda akibat libur Lebaran yang berakhir pada 30 Juni 2017.
“Jadi sesudah Ramadan dan jadwal libur mudik diharapkan peningkatan logistik kembali normal,” jelas Airlangga di rumah dinasnya, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Untuk industri diluar industri logistik secara umum masih berlangsung normal.”Kalau sektor industri berproduksi terus, tidak tergantung tanggalan, jadi artinya jalan terus (produksi),” lanjutnya.
Sementara itu, terkait permintaan konsumen, Menperin mengakui ada penurunan selama Ramadhan tahun ini dibandingkan tahun lalu. Namun, di tengah turunnya minat beli masyarakat, menurutnya ada sisi positif.
“Di satu pihak penurunan demand, dipihak lain harga jadi stabil, jadi tergantung kita melihatnya ke mana. Jadi dengan kestabilan harga kan tidak menimbulkan guncangan, dan harga-harga komoditas yang lain juga menjadi baik,” paparnya.
Meski begitu, dirinya tetap menginginkan agar setelah Ramadan dan Lebaran, tingkat permintaan konsumen kembali tumbuh. Menurutnya diperlukan kebijakan yang berpihak untuk memulihkan tingkat permintaan konsumen.
“Salah satu juga terkait kebijakan-kebijakan yang berkait sektor finansial, dan sektor finansial ini perlu kita dorong agar bisa menggenjot konsumsi lagi,” tambahnya