desa wisata

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga, Jawa Tengah tahun 2017 ini bakal mengembangkan enam desa wisata rintisan. Masing-masing desa wisata memiliki karakteristik wisata yang berbeda.
Kepala Bidang Pariwisata, Dinporapar Purbalingga, Mulyanto mengatakan keenam desa wisata rintisan tersebut yaitu Desa Bumisari di Kecamatan Bojongsari, Bokol di Kecamatan Kemangkon, Kaliori di Kecamatan Karanganyar serta dua desa di Kecamatan Rembang, Gunung Wuled dan Bantarbarang. Masing-masing desa ini dibantu satu orang fasilitator yang diseleksi oleh Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata (Dinporapar) Purbalingga.

“Aktivitas di beberapa desa memang sudah berjalan sejak setahun belakangan, seperti Bantarbarang dengan ”Jembatan Pelangi”, Desa Bokol dengan sanggar kesenian dan wisata kulinernya. Tapi perlu dikemas lebih menarik. Oleh karena itu, butuh peran dari fasilitator,” kata dia.

Mulyanto merinci, dari pemetaan awal, sejumlah desa memiliki karakteristik yang berbeda. Desa Bumisari di Kecamatan Bojongsari memiliki potensi wisata alam Curug Dhuwur, Curug Sawangan dan Curug Mangli yang sudah dikenal. Sedangkan untuk aktivitas lainnya, wisatawan bisa ikut belajar membuat gula kelapa dan menari dames.

“Di sisi lain, Desa Bokol, Kecamatan Kemangkon memiliki sanggar seni ‘’Darimu’’ yang menggelar pentas secara rutin. Bahkan, tahun lalu ada wisatawan dari Belanda yang datang berkunjung. Selain itu, wisata kuliner tradisional juga menjadi andalan desa ini,” jelasnya.

Sementara, kata Mulyanto, Desa Kaliori Kecamatan Karanganyar yang wisatanya sudah dirintis sejak dua tahun silam, potensi wisata kulinernya yang diberi nama Jimbaran Mini (Jimbrani)’. Pesona alam Kedung Cucruk, di aliran Sungai Gintung menjadi andalan desa ini. “Ini sempat menghilang tanpa kabar. Sekarang dipulihkan lagi,” ungkapnya.

“Saat ini Purbalingga memiliki 10 desa wisata dan 6 rintisan desa wisata. Khusus untuk desa wisata yang sudah mandiri, seperti Desa Panusupan di Kecamatan Rembang dan Desa Wisata Serang Kecamatan Karangreja saat ini tidak didampingi oleh fasilitator lagi,” terangnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *