Resmi Dilantik, Bupati Hermus Indou Berharap Pengurus PSMTI Manokwari Dapat Terus Perkuat Integrasi Sosial
Prosesi pelantikan pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Manokwari periode 2022 – 2026, di Aula Villanova Susweni, Kamis (13/04/2023) berjalan sukses. Pelantikan ini, disaksikan langsung Bupati Manokwari, Hermus Indou.
Selain Bupati Manokwari, acara pelantikan turut dihadiri Dandim 1801 Manokwari, Kafasharkhan Manokwari, Dewan Penyantun PSMTI Pusat Jakarta Susanto Pirono, Ketua Korwil setanah Papua Isaacs Montolalu, Wakil ketua Korwil PSMTI Modalki Sd, Wakil Ketua Korwil Paulus Arfayan, Ketua-ketua Kerukunan Kabupaten Manokwari, Ketua-ketua Paguyuban seManokwari, Keturunan Tionghoa sekabupaten Manokwari. Tokoh agama, Tokoh masyarakat serta tamu undangan lainnya
Kehadiran Bupati Manokwari merupakan bentuk dukungan kepada PSMTI Manokwari yang senantiasa membantu pemerintah kabupaten dalam membangun Manokwari.
Bupati Manokwari, Hermus Indou mengatakan aspek geografis, demografi dan budaya jika dipersatukan tanpa melihat suku, budaya, ras, golongan dan agama akan menjadi kekuatan yang besar sebuah bangsa. Hal itulah yang diperlihatkan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang besar dan majemuk.
“Tentu ini adalah, identitas Indonesia sesungguhnya, tidak hanya identitas tapi adalah kekayaan yang harus kita jaga, kelolah dan lestarikan,jika tidak dijaga dan dipelihara maka akan menjadi miskin di negeri sendiri, untuk itu kita wajib memupuk kebhinekaan, meskipun berbeda tapi kita tetap satu” terang Hermus dalam sambutannya.
Menurut Hermus, PSMTI Manokwari telah menunjukan hal itu semua yakni selalu mengutamakan persatuan dalam bingkai kebhinekaan. Selain itu, PSMTI Manokwari telah membuktikan diri sebagai organisasi yang dapat memperkuat pilar pemerintahan , termasuk pilar sosial dimana merupakan pilar kultur, yang wajib mengemban fungsi sosial kemasyarakatannya.
“Sebagai organisasi sosial tidak hanya hidup bagi dirinya sendiri akan tetapi memiliki empati dan juga respect, serta sensitivitas terhadap lingkungan sekitarnya,” ujar Hermus.
Oleh karena itu, apresiasi patut diberikan kepada PSMTI Manokwari dan mendukung kesinambungan dalam kepengurusannya, sehingga partisipasinya dalam pembangunan kabupaten Manokwari tidak surut meski dihadapi tantangan yang tidak mudah untuk dilintasi. Namun, selama berdiri di kabupaten Manokwari, PSMTI dapat menjawab semua tantangan tersebut.
“Keberadaan organisasi PSMTI menjadi sebuah organisasi yang mampu mengintegrasikan, seluruh kekuatan sosial kemasyarakatan yang ada, dimana tidak hanya mempersatukan warga Tionghoa sendiri, akan tetapi menjadi alat integrasi sosial yang mampu mempererat suku satu dengan suku lainnya, sehingga kita semua menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, antara satu dengan yang lain, secara bersamaan, kita mampu membangun daerah, dalam mensejahterakan dan memakmurkan seluruh masyarakat Manokwari, serta kemajuan bangsa” harap Hermus.
Di penghujung sambutannya, Hermus mengucapkan selamat bertugas kepada pengurus PSMTI Manokwari. Hermus optimis kepengurusan yang baru ini dalam menciptakan karya-karya untuk kepentingan masyarakat Manokwari dan juga kabupaten Manokwari, sehingga visi dan misi Manokwari sebagai kota religi, damai, aman dan sejahtera dapat tercapai.
Ketua PSMTI Alexander Irsiandi menyampaikan terima kasih kepada Bupati Manokwari yang selalu memberi support kepada PSMTI Manokwari. Saat ini, usia PSMTI Manokwari genap 5 tahun dan selama hadir di kabupaten Manokwari, PSMTI tidak pernah lepas bergandengan dengan Pemerintah Kabupaten dalam mengoptimalkan pembangunan di kabupaten Manokwari.
Alex mengajak pengurus yang baru dilantik untuk tetap mengobarkan semangat kebersamaan dan mempersatukan semua suku sehingga kebersamaan dan persatuan di Manokwari tetap terjaga tanpa melupakan kebudayaan lokal.
“Supaya dapat hidup berdampingan dan mari kita membangun suatu hubungan dengan lebih erat, antara suku-suku yang lain, sehingga bisa menjadi mitra kabupaten Manokwari, menciptakan suatu masyarakat yang kondusif dan harmonis,” kata Alex.
Alex menerangkan, dalam menjalankan tugasnya selama empat, pengurus PSMTI Manokwari akan menyusun program yang berpihak kepada masyarakat, di antaranya program membantu masyarakat baik suku Tionghoa maupun suku lainnya yang ada di Manokwari, serta siap berkolaborasi dengan siapa pun yang memiliki visi yang sama yakni membantu sesama yang membutuhkan.
Dalam kegiatan tersebut, Bupati Manokwari memberikan santunan sebesar Rp 20.000.00 juta, kepada pengurus PSMTI Manokwari.
