Safer Internet Day 2017, Lakukan Hal ini di Dunia Maya!
Perkembangan teknologi informasi yang semakin melesat mampu menghilangkan sekat-sekat seperti geografis, waktu dan privasi. Pengaruh internet salah satunya. Penemuan terbesar sepanjang sejarah informasi dan komunikasi yang pernah diraih peradaban.
Sayang, seperti dua sisi mata pedang, teknologi selalu menyisakan dampak negatif selain dampak positif yang memudahkan kehidupan manusia. Untuk mengkampanyekan internet sehat dan meminimalisir dampak buruk, dicetuskan Hari Internet Aman Dunia atau Safer Internet Day (SID) yang jatuh pada 7 Februari 2017.
Safer Internet Day bertujuan agar pengguna internet bisa berselancar di dunia maya dengan aman. Publik bisa memanfaatkan internet tanpa khawatir dampak pornografi, penyebaran berita bohong (hoax), pelanggaran privasi, kecanduan internet ataupun kejahatan yang ditimbulkan seperti pelecehan seksual, penyadapan informasi pribadi/perbankan dan aksi teror.
Setidaknya langkah-langkah ini harus Anda lakukan ketika “bergaul” di dunia digital. Baik untuk alasan pekerjaan, pertemanan, akses pelayanan publik atau sekadar sarana hiburan.
1. Cek dan Ricek
Biasakan tidak menelan mentah-mentah semua informasi yang beredar dengan selalu melakukan cek dan ricek terlebih dulu. Informasi yang benar biasanya dimuat oleh laman resmi yang mencantumkan sumber informasi berikut dengan alamat penyedia berita yang bisa diakses publik. Selain itu, lakukan pencarian yang intensif sebagai the next sources. Dengan demikian dapat diketahui apakah suatu informasi hanya hoax, menyudutkan salah satu pihak atau hanya bertujuan menyebar keresahan.
2. Gunakan Perangkat Pribadi
Untuk membuka akses pribadi seperti e-mail, akun layanan perbankan, online shop dan e-pay, sedapat mungkin gunakan perangkat pribadi. Hindari menggunakan fasilitas seperti warnet, komputer milik umum dan smartphone orang lain. Jika terpaksa, maka yang dilakukan adalah memastikan log-out setelah selesai mengakses akun tersebut, sehingga tidak disalahgunakan pihak tidak bertanggungjawab.
3. Waspada Spam dan Link Tak Jelas
Anda tidak perlu merespon apapun yang disampaikan Spam. Jangan sekalipun membuka tautan yang diberikan oleh pengirim Spam, karena akan bisa merusak sistem perangkat yang digunakan melalui virus atau melakukan penyadapan.
4. Batasi Berbagi Informasi Pribadi
Semua informasi pribadi yang merujuk pada identitas pribadi, hanya Anda yang memiliki, sebaiknya tidak disebarkan atau dibagikan dengan gampang di internet. Misalnya, memberikan alamat lengkap, nomor rekening atau nomor ponsel di komentar Facebook. Sebaiknya menggunakan jaringan pribadi semacam inbox, SMS dan lainnya.
5. Perangkat Teknologi Bukan untuk Hal “Tak Senonoh”
Ini seringkali menjadi kasus yang akhirnya mempermalukan nama baik seseorang dan berujung pada tindak pidana yang melanggar Undang-Undang Informasi Teknologi dan Elektronika (ITE). Gunakan smarphone, komputer atau tablet untuk hal-hal yang wajar. Merekam “adegan tak senonoh” lewat foto dan video walaupun untuk kebutuhan pribadi, tak menjamin suatu saat tidak akan ada tangan jahat yang memanfaatkannya. Kasus yang mencuat melibatkan artis, pejabat dan para tokoh lain sepertinya sudah cukup membuat kita tidak gegabah atau bertindak di luar batas.
6. Kontrol Penggunaan untuk Anak
Gunakan aplikasi yang bisa mengontrol penggunaan internet pada perangkat digital yang masih digunakan anak-anak di bawah umur. Hal ini untuk menghindari anak-anak kecanduan internet, terpapar pornografi atau berhubungan dengan orang-orang di luar lingkungannya yang bisa mengancam keamanan si anak.
7. Be Polite and Smart
Hanya karena Anda bergaul di dunia maya, bukan berarti Anda harus meninggalkan attitude, bukan? Sama halnya dengan hubungan di dunia nyata, internet dan hubungan di media sosial digerakkan oleh orang-orang yang mempunyai hati, pikiran dan gagasan. Sama persis seperti Anda! Tetaplah menjadi orang yang mengedepankan sopan santun, etika berbicara atau berkomentar, tidak menyinggung serta gampang meluapkan makian. Selain mencerminkan pribadi yang tidak berintegritas (meskipun Anda menampilkan identitas anonim), tindakan tersebut tentulah tidak baik bagi kesehatan mental dan psikologis Anda sendiri.
Itulah tujuh dari sekian banyak tips yang patut dilakukan agar teknologi informasi memberikan kemanfaatkan bagi Anda dan orang-orang terdekat. Silakan menambahkannya tips-tips lainnya yang bisa juga diterapkan.
