Sebanyak 29 Juta Orang Naik MRT Jakarta Sepanjang Kuartal III

0
53897795515_29f7f1cae0_k

PT MRT Jakarta (Perseroda) mencatat sekitar 29.430.945 orang telah menggunakan layanan MRT Jakarta sepanjang Januari hingga September 2024, di mana jumlah ini menunjukkan sekitar 107 ribu orang per hari naik ratangga. Pada hari kerja Senin sampai Jumat, angka keterangkutan mencapai 120-130 ribu orang per hari.

“Dengan ketepatan waktu 100 persen, baik waktu tempuh, tunggu, hingga kedatangan kereta, MRT Jakarta berhasil unggul dibanding 30 operator dari Eropa, Amerika, maupun Asia dalam survei kepuasan pelanggan 2024 yang diinisiasi oleh Community of Metros (COMET),” tulis MRT Jakarta dalam keterangan resminya.

Stasiun-stasiun yang terlihat adanya tren peningkatan angka keterangkutan yakni Dukuh Atas BNI, Bundaran HI, Lebak Bulus Grab, Blok M BCA, Senayan Mastercard, dan Istora Mandiri.

“Sejumlah faktor seperti integrasi antarmoda dan gedung di sekitar stasiun, transit mitra feeder, dan program gaya hidup dan event mendorong peningkatan tersebut,” katanya.

Untuk menaikkan angka keterangkutan, PT MRT Jakarta (Persero) bekerja sama dengan berbagai pihak terutama dari industri wisata seperti sektor kuliner, aktivitas, hingga pusat perbelanjaan, kesehatan, pendidikan, hingga promo tiket di sejumlah tempat wisata.

“Kerja kolaborasi dengan sejumlah operator transportasi publik pengumpan (feeder) juga mendorong peningkatan angka keterangkutan. Lebih jauh lagi, moda pengumpan ini juga mengangkut dari kawasan hunian langsung menuju stasiun terdekat,” pungkasnya.

Dengan hadirnya angkutan pengumpan ini, tidak hanya berdampak pada kenaikan angka keterangkutan, tetapi juga mendorong kebudayaan masyarakat menggunakan platform berbagi kendaraan.

“Secara angka, operator pengumpan ini menyumbang sekitar 22-23 persen angka keterangkutan dari total ridership MRT Jakarta,” ujarnya.

Sementara itu, sejak Mei 2023 waktu operasional ratangga dan stasiun saat akhir pekan yang sebelumnya mulai pukul 6 dan berakhir pukul 24.00, menjadi pukul 5 hingga 24.00 sebagai bentuk dukungan terhadap aktivitas masyarakat pada akhir pekan di sepanjang jalur MRT Jakarta.

Sebanyak 91 ribu orang per hari menggunakan jasa MRT Jakarta pada 2023, di mana angka ini melampaui target 70 ribu orang per hari sepanjang 2023. Sedangkan pada 2024, PT MRT Jakarta (Perseroda) menargetkan 92 ribu orang per hari pada akhir tahun.

“PT MRT Jakarta (Perseroda) berterima kasih kepada masyarakat yang telah menaruh kepercayaannya terhadap layanan MRT Jakarta dan mitra-mitra pengumpannya sehingga lebih banyak orang yang menggunakan MRT Jakarta dalam mobilitas sehari-harinya,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *