Untar Siap Dukung Mahasiswa dan Alumni Yang Ingin Bangun Usaha
Universitas Tarumanagara (Untar) mendukung para mahasiswa dan alumni yang ingin mengembangkan diri di bidang kewirausahaan. Pada Senin (27/06/2022) bertempat di Executive Lounge Gedung Utama lantai 5, Kampus I Untar, Kantor Humas Untar menggelar acara diskusi dengan sejumlah mahasiswa dan alumninya yang sedang membangun usaha.
Untuk alumni Untar yang hadir yakni Heinrich Vincent (CEO & Founder Bizhare), Darwin Halim – (Co Founder Neveres Sportswear),Vicsel Imanuel (Owner & Co-Founder SMC GO) dan
Vinny Laurencia (CEO Burger Recieh). Sementara itu, untuk mahasiswa diwakili oleh Felicia , Bryan dan William. Kegiatan ini, turut dihadiri Rektor Untar Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, IPU, ASEAN Eng serta sejumlah dosen.
Dalam diskusi ini, baik yang berstatus mahasiswa maupun alumni menceritakan bagaimana perjuangannya dalam merintis usahanya dari awal, termasuk membagi waktu antara kuliah dengan bisnis yang digelutinya, seperti yang dilontarkan Bryan dan Wiliam
Dua mahasiswa program studi Manajemen Bisnis ini, kini sedang membangun bisnis F&B dengan brand “Moonambah”. Produk F&B yang dihasilkan Bryan dan Wiliam berupa Rice Box & Hotdog dengan konsep kekinian. Produk-produk tersebut dipasarkan melalui marketplace ternama maupun media sosial. Mereka merasa bangga dapat menghasilan pendapatan sendiri tanpa harus merepotkan sang orangtua.
“Pastinya ada satu kepuasan yang nggak kita dapat dari mana pun, karena yang biasanya mungkin kita tinggal minta dari orang tua, tapi begitu kita udah terjun langsung udah ngerasain sendiri gimana susahnya cari uang itu, benar-benar pelajaran yang luar biasa terutama untuk saya pribadi,” kata Bryan.
Hal senada juga disampaikan Felicia sebagai pemilik brand “Charms and Tale”, yang bergerak di bidang jasa serta menjual produk maupun berbagai macam souvenir. Charms and Tale menawarkan bermacam jenis souvenir seperti ring book, ring book itu sendiri merupakan album foto custom yang memiliki cover berbahan dasar akrilik yang belum ada pada cover album foto pada umumnya.
“Sama ya saya pribadi juga sangat puas, karena kita yang kerjain dan ini kerja keras sendiri dan ide dan inovasi juga sendiri dan juga dibantu dengan dosen pembimbing,” ujar Mahasiswi semester 6 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untar ini.
Tak hanya mahasiswa yang menyampaikan kebanggaan dapat menghasilan pendapatan sendiri, para alumni pun juga menyampaikan hal yang sama, meskipun di antara alumni yang hadir ini, ada yang bertolak belakang antara jurusan yang diambil dengan usaha yang dibangunnya, seperti Heinrich Vincent .CEO & Founder Bizhare ini, mengatakan meski tidak selaras dengan usahanya, namun ada beberapa materi kuliah yang masih digunakan untuk membangun bisnisnya.
“Kalau di arsitektur tuh gambar desain maket segala macam gitu ya kepakai banget sampai sekarang. inovasinya itu kita terapkan cuma bentuknya aja yang beda kalau itu developer developer bangunan gitu ya soalnya jadi developer aplikasi. Jadi kurang lebih menset dan semangatnya kurang lebih sama gitu dan yang paling kepake lagi tadi itu adalah organisasi di Untar itu, jadi kita dikasih kesempatan seluas-luasnya untuk bisa memanage tim,” kata Heinrich.
Rektor Untar Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, IPU, ASEAN Eng mengatakan kewirausahaan merupakan bagian pembelajaran yang diterapkan di Untar bukan hanya di Fakultas Ekonomi dan Bisni namun hampir semua Fakultas juga ikut mempelajarinya.
“Memang di Universitas Tarumanagara, kita mengembangkan antara sekolah dan bisnis, artinya mahasiswa mempunya pembelajaran secara akademik tetapi juga bisa mempraktekan dalam kehidupan nyata. Masing-masing mempunyai keunggulan di setiap program studi, ada yang kaitannya langsung bisnis, ada yang perencanaan dan perancangan, seperti arsitektur lebih banyak ke perancangan. Kemudian ada juga yang membuat kegiatan-kegiatan bernilai bisnis juga. Kami sangat mensupport para mahasiswa ini karena mempunyai kesempatan yang sangat luas pada saat belajar mengimplementasikan ilmunya pada bidang-bidang yang mereka sukai,” kata Prof Agus.
Menurut Prof Agustinus, usaha yang bangun para mahasiswa Untar maupun alumninya merupakan bagian dari dukungan untuk Pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan sektor ekonomi.
“Saya kira ini menjadi satu hal yang sangat positif di tengah kelesuan ekonomi, di tengah kendala-kendala karena pandemi dalam bisnis, ada terobosan-terobosan, ada inovasi, ada kreativitas yang tinggi dari teman-teman mahasiswa yang juga mulai berbisnis maupun para alumni yang sudah eksis dengan berbagai bisnis yang digeluti. Dan ini akan menjadi satu role model yang bisa kita kembangkan di Perguruan Tinggi, tidak hanya di Universitas Tarumanagara tetapi juga di Perguruan Tinggi lain,” ujar Prof. Agus.
