38 Finalis PPI 2017 Jalani Program Studi Bisnis Perhotelan Universitas Agung Podomoro

Pemahaman soal kuliner untuk 38 finalis Putri Pariwisata Indonesia 2017 terus dimantapkan oleh EL JOHN Pageants selaku pihak penyelenggara. Pemahaman soal kuliner untuk pemilihan Putri Pariwisata Indonesia tahun ini, mendapatkan porsi yang lebih banyak karena disesuaikan dengan tema yang diusung yakni ““Enjoying Indonesia’s Wonderful Culinary”.
Karena itu di hari ke 4 masa karantina, para finalis kembali mendapatkan pembekalan seputar kuliner melalui program studi Bisnis Perhotelan Universitas Agung Podomoro dengan tema “A Culinary Journey by Indonesian Gastronomy for Putri Pariwisata Indonesia” Pembekalan seputar kuliner nusantara ini diberikan oleh Deputi Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Agung Podomoro & Dosen Program Studi Bisnis Perhotelan Dr.Santi Palupi, Kepala Biro Kerjasama & Dosen Program Studi Bisnis Perhotelan Edvi Gracia Ardani dan dua orang Chef dari Universitas Agung Podomoro yaitu Chef Anton Harianto & Chef Budi Riyanto.
Pembekalan pertama sampaikan oleh Deputi Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Agung Podomoro & Dosen Program Studi Bisnis Perhotelan Dr.Santi Palupi. Dalam pembekalan ini, Dr Santi memberikan tentang potensi kuliner Indonesia dan juga mengenai cara mengemasnya. Menurut Dr Santi ada enam aktivitas kuliner di Indonesia yang harus dipahami para finalis.
“Ada 6 aktivitas kuliner indonesia yang bisa dikemas para putri-putri ini, yang tidak hanya sekedar sebagai life style saja tapi bisa mengusulkan suatu aktivitas kegiatan seperti mengunjungi ke industri kuliner, kemudian menyelenggarakan festival kuliner, kemudian menyelenggarakan makan jamuan makan dan lain-lain, kata Dr Santi, saat diwawancara Redaksi EL JOHN News usai memberikan pembekalan.
Setelah Dr Santi, pembekalan dilanjutkan oleh Kepala Biro Kerjasama & Dosen Program Studi Bisnis Perhotelan Edvi Gracia Ardani. Pembekalan kedua ini mengenai pemhaman Gastronomi. Gastronomi adalah studi ilmiah yang mempelajari transformasi fisiokimiawi dari bahan pangan selama proses memasak dan fenomena sensori saat dikonsumsi.
Pembekalan terakhir ditutup dengan kunjungan ke Kitchen Hotel Business Program Universitas Agung Podomoro. Di tempat ini ke 38 finalis mendapatkan pembekalan dari dua Chef profesional yakni Chef Anton Harianto & Chef Budi Riyanto mengenai bumbu dasar yang sering digunakan untuk kuliner Indonesia dan peralatan masak yang digunakan.
Chef Anton mengakui para finalis merasa tertarik untuk mengenal lebih dalam tentang bumbu-bumbu yang ada di Indonesia “Pengetahuan tentang bumbu itu yang membuat mereka menjadi penasaran. Sebenarnya mereka ingin sekali mempelajari tentang kuliner jadi mempelajari Indonesia lewat kuliner. Banyak adik-adik disana yang ingin lebih dalam mempelajari kuliner . Mereka sangat senang mendengarkan paparan-paparan kekayaan yang dimiliki negara kita,” ujar Chef Anton.