Depsos PSMTI Kembali Gelar Ngobras Fellowship, Eratkan Tali Silaturahmi dan Solidaritas Antar Anggota

Dalam upaya memperkuat jalinan silaturahmi sekaligus meningkatkan solidaritas antar anggota, Departemen Sosial dan Lingkungan Hidup Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) kembali menggelar kegiatan rutin bertajuk Ngobras (Ngobrol Asyik) Fellowship.
Acara yang berlangsung di kantor sekretariat PSMTI yang berlokasi di Equity Tower, kawasan strategis SCBD, Jakarta Selatan ini, diselenggarakan pada Minggu, (22/6/2025).
Program Ngobras Fellowship merupakan agenda dua bulanan yang telah memasuki penyelenggaraan ketiga kalinya. Dengan suasana yang hangat dan akrab, kegiatan ini dihadiri oleh puluhan peserta yang terdiri dari para dewan, pengurus, serta anggota aktif dari Departemen Sosial dan Lingkungan Hidup PSMTI.
Tidak hanya dari Jakarta, acara ini juga menarik perhatian perwakilan PSMTI dari daerah lain seperti Kabupaten Bogor dan Tangerang Selatan, yang turut hadir dan meramaikan suasana.
Selain anggota internal, hadir pula sejumlah masyarakat Tionghoa yang belum menjadi anggota PSMTI namun memiliki ketertarikan untuk mengenal lebih jauh tentang organisasi sosial ini, khususnya peran Departemen Sosial dan Lingkungan Hidup di dalamnya.


Kegiatan dibuka dengan sesi pemaparan mendalam mengenai visi, misi, serta kiprah PSMTI secara keseluruhan. Penjelasan dilanjutkan dengan fokus pada Departemen Sosial dan Lingkungan Hidup, yang menjadi salah satu pilar penting dalam menjalankan misi sosial organisasi.
Dalam sesi ini ditegaskan bahwa PSMTI bukanlah organisasi eksklusif hanya untuk etnis Tionghoa, melainkan terbuka dan aktif membantu seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang latar belakang suku atau agama.
Dengan berbagai program sosial dan kemanusiaan yang telah dijalankan, Departemen Sosial dan Lingkungan Hidup PSMTI terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat nilai-nilai kepedulian dan kebersamaan.
Ngobras Fellowship menjadi sarana penting untuk bertukar ide, memperluas jaringan, serta membangun sinergi antardaerah dalam mewujudkan kegiatan sosial yang berkelanjutan dan berdampak nyata bagi masyarakat luas.


Wakil Ketua Umum Departemen Sosial dan Lingkungan Hidup PSMTI, Lusiana Oey, mengatakan kegiatan ini menjadi ruang strategis untuk memperkenalkan lebih jauh PSMTI kepada masyarakat luas, sekaligus mempererat hubungan antaranggota yang sudah tergabung dalam organisasi.
Menurut Lusianan melalui kebersamaan, berbagai aksi sosial dapat dijalankan secara lebih efektif dan berdampak luas. “Kalau sendiri kita bisa melakukan sedikit hal, tapi bersama-sama kita bisa melakukan lebih banyak hal,” imbuhnya.
“Kami ingin membangkitkan rasa rindu untuk terus bersama, melakukan kegiatan-kegiatan positif yang berdampak. Pertemuan rutin seperti ini menumbuhkan rasa cinta kasih antaranggota dan memperkuat solidaritas,” sambungnya.
Meskipun diselenggarakan oleh Departemen Sosial dan Lingkungan Hidup, Lusiana menegaskan bahwa acara ini bersifat terbuka bagi semua departemen dan anggota PSMTI secara umum. Peserta dalam acara kali ini juga datang dari berbagai wilayah serta dari departemen lain seperti Departemen Hukum dan perwakilan dari PSMTI Jakarta Barat.


“Fellowship ini bukan eksklusif milik Departemen Sosial saja. Kami terbuka untuk seluruh anggota dan departemen lain. Tujuannya supaya bisa lebih akrab, dan saat melakukan kegiatan sosial, kita bisa bersatu dan bergerak bersama,” tuturnya.
Dengan semangat kolaboratif ini, Lusiana berharap kegiatan Ngobras Fellowship bisa terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi departemen lainnya untuk menyelenggarakan kegiatan serupa yang mempererat hubungan antaranggota dan memperluas dampak sosial PSMTI di masyarakat.
Dewan Penasehat Departemen Sosial dan Lingkungan Hidup PSMTI, Andi Hakim, memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini. Menurutnya kegiatan Ngobras Fellowship merupakan bentuk pertemuan yang sangat positif dan bermanfaat dalam memperkuat hubungan antaranggota PSMTI dari berbagai tingkatan dan wilayah.
“Wah, ini sudah jadi satu acara yang luar biasa. Saya lihat dari para pengurus maupun anggota baru, semuanya terlihat sangat kompak,” ungkap Andi Hakim.


Ia menambahkan bahwa acara ini seharusnya tidak hanya menjadi inisiatif Departemen Sosial saja, tetapi dapat melibatkan seluruh unsur pengurus dari berbagai tingkat, mulai dari DKI hingga pengurus pusat. Hal ini diharapkan dapat memperluas jangkauan dan mempererat kebersamaan di seluruh tubuh organisasi PSMTI.
“Mudah-mudahan ke depan, sesuai dengan harapan Wakil Ketua Umum, acara seperti ini tidak hanya diselenggarakan oleh Departemen Sosial, tapi bisa melibatkan semua pengurus lintas departemen,” ujar Andi Hakim.
Sebagai masukan konstruktif, Andi Hakim juga mencatat pentingnya upaya pembinaan untuk memperkuat jalinan antarindividu di dalam PSMTI. Ia menyoroti bahwa masih ada sebagian peserta yang belum saling mengenal satu sama lain, dan ini menjadi tantangan sekaligus peluang untuk meningkatkan rasa kebersamaan.
“Masukan dari saya, kelihatannya masih banyak yang belum saling mengenal. Jadi harus terus dibina agar kekompakan bisa tumbuh. Ini penting untuk memperkuat persaudaraan,” tuturnya.


Kegiatan Ngobras ini, turut dimeriahkan dengan berbagai hiburan yang membuat suasana semakin akrab dan menyenangkan. Salah satu momen yang paling dinanti peserta adalah pengundian doorprize, yang menambah semangat dan antusiasme seluruh tamu undangan yang hadir.Berbagai hadiah menarik disiapkan panitia untuk dibagikan secara acak kepada peserta yang beruntung.
Tidak hanya itu, hiburan musik turut menyemarakkan suasana, di mana sejumlah tamu undangan menunjukan bakatnya dalam bernyanyi.
Dalam suasana yang hangat dan kekeluargaan, panitia acara menyisipkan perayaan ulang tahun secara sederhana bagi para tamu undangan yang hari lahirnya berdekatan dengan tanggal pelaksanaan kegiatan. Perayaan ini berlangsung di tengah acara, sebagai bentuk perhatian dan penghargaan terhadap anggota serta tamu undangan yang hadir.