Dinobatkan Sebagai Putra Putri Agrowisata Indonesia 2024, Wendy dan Friesty Siap Promosikan Wisata Lokal

Wendy Vernandez dari DKI Jakarta 1 dan Friesty Vera  dari Lampung tidak menyangka dinobatkan sebagai Putra Putri Agrowisata Indonesia 2024. Gelar tersebut diraih, saat Grand Final pemilihan Putra Putri Pariwisata Nusantara 2024 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pada Sabtu malam (27/07/2024).

Lolos di  10 besar hingga 5 besar , membuka  jalan bagi Wendy dan Friesty untuk menyabet gelar prestisius tersebut. Perasaan campur aduk dirasakan keduanya, mulai dari kaget, terharu dan senang.

Wendy mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaiannya ini. Pria kelahiran Jakarta, 11 Jan 2001 ini, merasa puas dengan prestasinya dan menganggap pencapaian ini sebagai hasil dari kerja keras yang konsisten.

“Jujur aku senang sekali sekarang karena aku bisa nyampe di top 5 atau sekarang menjadi Putra Agrowisata Indonesia. Aku yakin tidak ada usaha yang mengkhianati hasilnya pastinya,” katanya.

Selama masa karantina hingga grand final, Wendy mengakui bahwa tantangan utama adalah manajemen waktu. Menurutnya, pengelolaan waktu yang baik sangat penting untuk menjalankan berbagai persiapan seperti hafalan pidato, latihan talenta, dan koreografi.

“Selama karantina sampai grand final, menurutku kesulitannya mungkin dalam waktu kali ya, karena setiap harinya pasti kita memiliki aktivitas yang padat. Sehingga kita harus bisa tahu kira-kira hari ini kita harus memprioritaskan yang mana dulu,” jelasnya.

Hal yang sama juga dirasakan  Friesty. Gadis kelahiran Tulang bawang, Lampung, 02 Februari 2004 ini,  merasa sangat bersyukur atas kepercayaan yang diberikan kepadanya oleh Yayasan EL JOHN Indonesia untuk menjadi Putri Agrowisata Indonesia 2024.

Friesty juga merasa bangga dengan pencapaiannya, terutama mengingat persiapan yang dilakukan hanya dalam waktu dua minggu.

Friesty menyebutkan bahwa tantangan selama masa karantina dan final adalah masalah waktu dan jam tidur. “Setelah kita latihan koreografi itu sampai malam, terus sampai kamar hapus make up, beresin baju yang akan dipakai besok, persiapan besok. Subuh udah bangun untuk make up, hairdo, dan persiapan lainnya,” ceritanya.

Meskipun merasa lelah, Friesty sangat menghargai pengalaman tersebut dan merasa bahagia karena bisa dikenang.

Wendy dan Friesty yang telah menjadi Putra Putri binaan Yayasan EL JOHN Indonesia, menyampaikan rasa terima kasih mereka kepada orang-orang yang telah mendukung mereka. Wendy mengaku mendapatkan dukungan yang luar biasa dari keluarga, teman, dan komunitas-komunitas yang diikutinya.

Tidak lupa kepada Yayasan EL JOHN Indonesia, Wendy dan Friesty mengucapkan terima kasih karena telah memberi kepercayaan dan bimbingan untuk menjadi seorang duta pariwisata. Mereka berkomitmen untuk menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya.

 Wendy  menilai agrowisata di Indonesia mengalami peningkatan yang signifikan setiap tahunnya. Meski sudah ada peningkatan, promosi tetap jalan terus bahkan digalakan untuk menarik perhatian wisatawan.

“Saat ini sebenarnya agrowisata di Indonesia sendiri cukup terbilang memiliki peningkatan setiap tahunnya. Tetapi bagaimana cara dari turisnya sendiri mempromosikan agrowisata tersebut,” ujar Wendy.

Untuk mempromosikan agrowisata, Wendy percaya bahwa pemanfaatan media digital adalah strategi yang efektif. Wendy berharap bahwa dengan memanfaatkan platform digital, promosi agrowisata dapat menjangkau audiens yang lebih luas.

“Pastinya untuk memaksimalkan potensi dari digital media sendiri. Karena seiring berjalannya waktu, saat ini kita ada di era teknologi 4.0, di mana hampir semua masyarakat menggunakan social media. Kita bisa menggunakan hashtag seperti ‘Bangga Berwisata di Indonesia’ agar bisa memajukan pariwisata di Indonesia,” jelasnya.

Sementara itu, Friesty  menekankan keindahan dan pentingnya pelestarian agrowisata di Indonesia. Menurutnya, pengembangan dan pelestarian agrowisata adalah kunci untuk memastikan bahwa wisata ini tetap berkelanjutan.

“Agrowisata di Indonesia itu sangatlah indah dan harus tetap kita jaga dan lestarikan untuk kedepannya. Karena sayang sekali kalau misalnya tidak kita rawat, padahal di Indonesia ini banyak wisata yang sangat bagus,” kata Friesty.

Friesty juga menggarisbawahi pentingnya media sosial dalam promosi agrowisata. Friesty menambahkan bahwa kolaborasi antara berbagai pihak juga sangat penting dalam mempercepat penyebaran berita dan informasi tentang agrowisata.

“Untuk mempromosikannya, saya akan menggunakan media sosial. Dengan media sosial, kita bisa memperkenalkan agrowisata dan wisata-wisata di Indonesia kepada masyarakat Indonesia dan juga ke mancanegara,” ujarnya.