Hal-hal yang Perlu Dimiliki Seorang Putri Menurut Dessy Arnas

Professional Trainer and Coach Dessy Arnas berbagi ilmu mengenai pengembangan diri kepada seluruh finalis Putri Pariwisata Indonesia 2023 saat menjalani karantina di Permata Hijau Suites pada Kamis (14/9/2023).

“Jadi kalau di kelas putri-putri ini menjadi materi basic karena tidak setiap orang itu pertama percaya diri, kedua tidak setiap orang punya kesempatan. Artinya mereka sudah bisa sampai ke tahap itu sudah sangat luar biasa untuk mereka,” jelasnya.

Dessy mengatakan, dengan mendapat gelar sebagai Putri Pariwisata yang mewakili daerah masing-masing, maka para finalis harus bisa mempunyai sesuatu yang lebih. Oleh karena itu, harus mempunyai rasa percaya diri dan bisa memanfaatkan rasa percaya diri menjadi sesuatu hal yang positif.

“Artinya dengan apa yang mereka harus lakukan dengan tugas-tugasnya ke depannya itu mereka harus mengetahui batasan-batasan bagaimana bisa menjadi putri yang profesional,” tambahnya.

Dessy menerangkan, ada hal-hal yang mesti dimiliki oleh para finalis Putri Pariwisata Indonesia 2023. Pertama, harus kompeten di mana mereka memang menguasai bidang. Menurutnya, kompeten juga berkaitan dengan skill, knowledge, attitude. Orang yang kompeten juga harus menjadi orang yang kooperatif, di mana bisa diajak kerja sama.

“Terus berikutnya mereka harus menjadi orang yang punya keteraturan itu tahu tata tertib, tahu etika-etikanya kalau ketemu orang harus gimana, kalau bersikap profesional harus seperti apa dan yang terakhir mereka harus punya komitmen. Jadi apapun yang terpilih atau tidak terpilih sebagai juara, tapi mereka saat ini sudah mengomitmenkan diri memiliki title sebagai seorang putri,” jelasnya.

Menjadi Putri Pariwisata Indonesia tidak hanya cantik yang dimiliki, tetapi juga harus punya lebih banyak pengetahuan tentang pariwisata, terlebih para finalis mewakili daerah masing-masing sehingga mereka juga dapat menjadi ambassador untuk mempromosikan dari daerah masing-masing.

“Ini menurut saya keren-keren karena setahu saya dari tahun ke tahun waktu saya dari pertama diminta memberi pembekalan atau menjadi juri Putri Pariwisata Indonesia ini kelasnya emang beda. Saya melihat ada profesi tertentu seperti kemarin dokter tiba-tiba jadi juara, artinya yang dilihat bukan fisik saja dari acara putri-putrian, tapi dia itu tadi kompeten di bidangnya, orangnya juga kooperatif selama dia karantina dan dia juga punya komitmen terus attitudenya juga bagus,” jelasnya.

Dessy berpesan, tetap menjadi putri yang bisa mengembangkan diri dan bermanfaat dengan apa yang dimiliki sekarang, sehingga bisa bertanggung jawab atas apa yang diinginkan.