PT TWC dan LPS Kolaborasi Majukan Seni Pertunjukan di Borobudur
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menggandeng PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko dan Balai Konservasi Borobudur (BKB) berkolaborasi memajukan seni pertunjukan di kawasan Borobudur. Hal ini diwujudkan dalam penyaluran peralatan seni pertunjukan kepada enam sanggar seni di kawasan Borobudur.
Penyerahan bantuan dilakukan oleh Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa kepada Corporate Secretary PT TWC AY Suhartanto didampingi Kepala Balai Konservasi Borobudur Wiwit Kasiyati dan Camat Borobudur Subiyanto di Pendopo Awadhana Manohara Borobudur Study Center, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (19/06/2022). Hal ini sesuai dengan arahan Presiden RI yang menilai perlunya penyelenggaraan ajang seni budaya di kawasan Candi Borobudur.
Camat Borobudur Subiyanto mengatakan bahwa masyarakat Borobudur yang bersandar pada dunia pariwisata sangat berdampak saat pandemi menyerang. Bantuan ini merupakan bentuk dukungan terhadap pemulihan sektor seni budaya di kawasan Borobudur.
“Kolaborasi, sinergi dan inovasi yang dilakukan oleh TWC, LPS, BKB harapannya menjadi berkah untuk masyarakat kita untuk bangkit setelah pandemi. Ke depan, harapannya ada perhatian juga terhadap dunia UMKM, sosial ekonomi dan lainnya,” terangnya.
Balai Konservasi Borobudur menggandeng sanggar-sanggar tari di Magelang untuk mewujudkan seni pertunjukan berdasarkan relief Candi Borobudur. “Harapan kami enam sanggar menjadi atraksi paten seperti Ramayana Ballet dan lainnya. Jadi akan terjadi penyebaran wisatawan ke kawasan dan lainnya, termasuk tari-tarian. Terima kasih LPS dan TWC yang beri warna untuk pariwisata Borobudur,” ujarnya.
Sementara itu, PT TWC mendukung penuh pengembangan atraksi seni budaya di kawasan Borobudur. Melalui Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), PT TWC membina bakat seni anak-anak di kawasan Borobudur.
Kegiatan pendampingan selama 5 bulan, dari Agustus sampai Desember 2021 ini berharap bisa mewarnai serta mendukung destinasi pariwisata, terutama bagi seni pertunjukan yang bercorak budaya di kawasan Borobudur.
“Selaku tuan rumah, kami mendukung kemitraan untuk masyarakat yang bisa menambah gairah untuk meningkatkan dunia pariwisata, melengkapi khasanah atraksi untuk dinikmati di Borobudur,” tutup AY Suhartanto. (Sumber Kementerian BUMN)