Headline News

Rangkul Milenial, Pengurusan PSMTI Kalbar 2020-2024 Berkomitmen Perluas Pelayanan

 

Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Provinsi  Kalimatan Barat (Kalbar) resmi memiliki kepengurusan  yang akan bekerja selama  empat tahun kedepan. Kepengurusan ini dibentuk melalui Musyawarah Pembentukan Pengurus masa bakti 2020-2024 di Restoran Gajahmada, pada hari Minggu (6/12/2020).

Mengingat masih di tengah pandemi Covid-19, Musyawarah Pembentukan Pengurus pun,  diselenggarakan secara onsite dan online. Bagi yang ikut secara onsite diwajibkan untuk menjalani protokol kesehatan  agar terhindar dari penularan Covid-19.

Protokol kesehatan yang harus dijalankan peserta Musyawarah Pembentukan Pengurus, mulai dari mencuci tangan, selalu menggunakan masker dan jaga jarak. Seharusnya musyawarah ini,  dihadiri para pengurus PSMTI Pusat, namun karena masih pandemi, maka para pengurus PSMTI Pusat  menghadiri secara online meeting.

Pengurus pusat yang hadir secara online meeting ini berjumlah 20 orang di antaranya, Ketua Umum, Sekretaris Umum, Wakil Ketua Umum PSMTI Pusat, Wakil Ketua Umum Departemen Organisasi, Wakil Ketua Umum Koordinator Wilayah Kalimantan, Wakil Ketua Umum Departemen Usaha dan Ekonomi Kreatif, Wakil Ketua Umum Departemen Pariwisata, Wakil Ketua Umum Departemen Pemuda, Wakil Ketua Umum Departemen Peranan Wanita, Wakil Ketua Umum Departemen Hubungan Luar Negeri, Wakil Ketua Umum Departemen Humas dan Media, Wakil Ketua Umum Koordinator Wilayah Papua dan Papua Barat.Sementara yang onsite, dihadiri 17 peserta. Onsite dan Online meeting yang berlangsung sukses ini merupakan buah kerja sama PSMTI Kalbar dan Pusat.

Musyawarah daerah pembentukan pengurus PSMTI provinsi Kalbar telah dilakukan dan telah memilih Yo Nguan Cua sebagai nahkoda nya dan meminpin sebagai Ketua PSMTI Provinsi Kalbar priode 2020 – 2024

Yo Nguan Cua mengatakan pembentukan kepengurusan ini merupakan amanat yang harus dijalani sebagai seorang Ketua. “Saya menindaklanjuti surat mandat yang diberikan kepada saya pada bulan Februari 2020 untuk membentuk pengurus PSMTI Provinsi Kalimantan Barat,” kata Yo Nguan Cua.

Menurut Yo Nguan Cua pembentukan merupakan komitmen PSMTI Kalbar untuk memperluas jangkuannya dalam melayani warga Tionghoa di Kalbar.

“PSMTI telah lama ingin melebarkan sayapnya melayani warga Tionghoa di Provinsi Kalimantan Barat dan baru bisa terwujud pada hari ini”, ujar Yo Nguan Cua.

Yo Nguan Cua menyambut baik telah dibentuknya Dewan dan Pengurus PSMTI Kalbar. Kehadiran mereka diharapkan dapat lebih maksimal lagi dalam mengayomi dan melayani masyarakat Tionghoa di Kota Pontianak maupun yang ada di Provinsi Kalbar. Hal itu dapat tercapai, jika semuanya bergandengan tangan dan menjunjung tinggi gotong royong dalam menyikapi perkembangan jaman, agar PSMTI dapat tumbuh sebagai organisasi yang selalu membantu masyarakat.

“Dalam konteks milenial saat ini dan yang akan datang, saya berharap rekan-rekan bisa beradaptasi dengan perkembangan jaman, dengan berprinsip pada Visi dan Misi PSMTI dan selalu berpedoman pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD ART), demikian kata Yo Nguan Cua.

Pelayanan kepada masyarakat Tionghoa, adalah tekad  PSMTI Kalbar yang harus diaplikasikan. Pelayanan harus menyasar kepada siapa tanpa lihat usia, apalagi sekarang eranya milenial yang harus dirangkul agar dapat bekerja bersama-sama membawa PSMTI Kalbar lebih baik lagi.

“Kita sebagai yang lebih senior usianya harus bisa bergabung dengan anak muda Tionghoa yang dari kalangan milenial, karena mereka ada penerus estafet kepemimpinan organisasi ini kelak, tutur  Yo Nguan Cua.

Yo Nguan Cua menjelaskan, setelah pembentukan ini, kepengurusan yang baru  akan menyusun program kerja untuk melayani masyarakat yang ada di Kalbar.

“Didalam menjalankan program kerja dimaksud, maka kami akan bekerja sama dengan instansi swasta dan pemerintah.” Ungkapnya.

“Kami akan merencanakan pembentukan PSMTI di tingkat Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Barat yang akan berfungsi sebagai kepanjangan tangan kita untuk memberikan manfaat nyata, cepat dan tepat bagi masyarakat”, tambah Yo Nguan Cua.

Dalam kesempatan ini, Ketua Umum PSMTI, Bapak David Herman Jaya, memberikan pengarahan bahwa PSMTI Provinsi Kalimantan Barat harus bisa menjadi berkat bagi masyarakat di Kota Pontianak khususnya dan masyarakat di Provinsi Kalimantan Barat pada umumnya.

Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) adalah sebuah organisasi kemasyarakatan suku Tionghoa di Indonesia yang dipimpin oleh David Herman Jaya selaku Ketua Umum PSMTI Pusat.

PSMTI telah mempunyai 30 cabang di daerah terutama provinsi-provinsi yang menjadi konsentrasi suku Tionghoa. PSMTI adalah organisasi kemasyarakatan untuk kaum keturunan Tionghoa yang bersifat kebangsaan, bebas, mandiri, nirlaba, non-partisan dan bertujuan menyelesaikan masalah Tionghoa di Indonesia.

Untuk kepentingan kegiatan operasional di seluruh Indonesia, PSMTI mendapatkan Surat Keterangan Terdaftar dari Dirjen Sospol Depdagri No. 132 Tahun 1998 tanggal 18 September 1998 dan dibuatkan Akta Notaris Raden Johanes Sarwono. SH No. 55 tanggal 28 Agustus 1998.

Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button