Tips Tidur Sehat dan Berkualitas

0

bangun-tidur

Setiap orang, karena sebab dan alasan tertentu, pasti pernah mengalami kesulitan untuk tidur di malam hari. Namun tidak perlu khawatir, karena dengan beberapa tips sederhana berikut Anda bisa mendapatkan tidur yang lebih baik daripada malam-malam sebelumnya. Beberapa orang memiliki kebiasaan untuk menggunakan kamar tidur sebagai ruangan serbaguna, seperti untuk menonton tv, bekerja, dsb. Berbagai alat elektronik seperti televisi, komputer, atau gadget bisa memberikan signal kepada otak agar ‘tidak tidur’. Jangan tempatkan barang-barang tersebut di dalam kamar tidur, dan gunakanlah sebelum waktu tidur Anda. Lebih jauh lagi, jangan jadikan kamar tidur sebagai tempat kerja, karena seperti alasan tadi di atas, dan dapat mengganggu tidur Anda.

Tempat yang sejuk lebih memungkinkan Anda cepat tertidur. Juga, mengurangi akses terhadap cahaya dan suara berarti mengurangi pengganggu tidur. Dengan kondisi tersebut, kamar tidur menjadi tempat nyaman dan membuat tubuh menjadi rileks, sehingga menjadikan tidur lebih berkualitas. Semakin lama tubuh terjaga, semakin mudah pula tubuh akan tertidur. Oleh karena itu, jangan gunakan waktu di siang hari untuk tidur karena akan mengganggu waktu tidur di malam hari. Jika manajemen waktu tidur malam hari Anda berjalan baik, maka Anda tidak lagi membutuhkan tidur siang. Namun jika Anda selalu mengantuk di siang hari, bisa jadi itu menandakan gejala gangguan tidur dan membutuhkan konsultasi dokter.

Apabila setelah 20 menit berbaring namun merasa kesulitan untuk tertidur, jangan terus berbaring sambil terjaga atau uring-uringan di tempat tidur. Hal tersebut malah akan membuat resah dan tambah menyulitkan usaha Anda untuk tertidur. Bangunlah dari tempat tidur, pergi ke tempat lain yang tenang untuk duduk atau berbaring hingga merasa mata Anda sudah siap untuk tertidur. Percayalah bahwa tubuh memiliki haknya untuk tidur dan beristirahat. Jangan biarkan aktivitas-aktivitas yang biasa dilakukan di siang hari menghalangi waktu tidur Anda. Banyak orang yang mengorbankan waktu tidurnya untuk menyelesaikan pekerjaan, atau bahkan mengorbankannya dengan aktivitas yang tidak terlalu penting seperti menonton tv, bermain game, internet dan lain sebagainya. Ingatlah waktu tidur yang sudah Anda tentukan dan konsistenlah dengan jadwal tersebut.

Jika Anda merasa sulit mengatasi stres, cobalah melakukan rutinitas yang dapat membuat tubuh Anda menjadi lebih rileks, misalnya berendam di air hangat atau meneguk segelas susu hangat. Lakukan sedikit peregangan atau teknik relaksasi napas dalam sambil mendengarkan alunan musik yang menenangkan. Matikan lampu untuk menginduksi produksi melatonin—hormon yang membantu Anda terlelap. Kasur adalah faktor penting yang ikut menentukan kualitas tidur, sekaligus kondisi punggung dan postur tubuh Anda. Dalam memilih kasur, faktor utama yang harus diperhatikan adalah kenyamanan. Kasur yang baik harus memenuhi syarat berikut:

  • Didesain sehingga titik berat tubuh tersebar merata di seluruh bagian tubuh yang bersentuhan dengan kasur. Jika berat badan terpusat di satu titik saja, darah tidak bisa mengalir lancar.
  • Dapat meredam gerakan tubuh saat tidur sehingga tidak mengganggu orang lain yang tidur di sebelah Anda.
  • Dapat menopang lekuk alami tulang punggung dan menjaga susunan tulang punggung. Sebelum memilih kasur, cobalah berbaring dulu di atasnya. Jika Anda saat berbaring telentang atau miring, tubuh terasa menumpu pada satu titik (daerah pinggul dan bokong) berarti kasur tersebut tidak menopang tubuh dengan baik.

Kita mengenal berbagai jenis kasur, antara lain kasur kapuk, busa, pegas, dan lateks. Kasur kapuk kurang baik karena agak keras dan kurang dapat menopang lekuk tubuh. Debu kapuk pun dapat merangsang alergi. Kasur busa biasanya terlalu empuk, tidak lentur dan tak bisa menopang tubuh. Kasur pegas dan lateks bisa dipilih, namun kualitas bahan dan pembuatannya juga harus diperhatikan. Kasur pegas akan berkurang daya pegasnya setelah beberapa lama. Selain kasur, pemilihan bantal sebaiknya juga diperhatikan. Bantal amat dianjurkan untuk menopang tulang leher yang bersambung dengan tulang belakang (punggung). Bantal yang baik:

  • Dapat menopang seluruh tulang belakang (dari leher hingga punggung) dalam satu garis lurus saat tidur miring.
  • Dapat menopang kepala dengan baik.
  • Menjaga kontur leher dan tulang punggung dengan baik.
  • Mudah diatur agar ‘pas’ dengan lekuk leher dan kepala.
  • Tidak menyebabkan alergi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *