Buka IOXC 2019, Deputi Pembudayaan Olahraga Ajak Anak Muda Indonesia Bergerak dan Berolahraga
Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga, Raden Isnanta membuka kegiatan Indonesia Open X-Sports Championship (IOXC), di Alun Alun Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (25/10) malam .
Acara pembukaan ini dihadiri pula oleh Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto dan Sekretaris Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga, Suryati.
Pada sambutannya, Isnanta menyampaikan bahwa anak muda Indonesia jangan terlalu sering bermain dengan gawai, harus mau bergerak, harus mau berolahraga.
“Bagi anak muda milenial sekarang, jangan terlalu larut dengan gadget. Jangan sampai kurang gerak, karena nanti akan rawan terkena penyakit. Jadi prinsipnya, olahraga dimana saja, kapan saja. Apa olahraganya? Apa saja yang disukai, yang penting, bergerak,” ujar Isnanta.
Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto, juga berharap melalui acara ini akan semakin banyak atlet olahraga ekstrem daerah yang bisa berprestasi di level nasional dan internasional. Penyediaan arena latihan yang layak menjadi salah satu fokus pekerjaan utama.
“Usai acara ini, Pemkab Karanganyar akan memfasilitasi arena IOXC agar bisa digunakan untuk berlatih dengan lokasi yang akan kita siapkan sehingga para pecinta olahraga ekstrem tidak kesulitas lagi mencari tempat latihan,” kata Rober.
Event kejuaraan ekstrem terbesar di kawasan Asia Tenggara dan Asia ini telah memasuki penyelenggaraan yang ke-11. Kali pertama digelar di Bali pada tahun 2007, kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan ruang kreativitas di kalangan remaja untuk berkarya di bidang olahraga sehingga menjadi gaya hidup dan berdampak positif terhadap nilai-nilai kehidupan sehat dan bugar.
Mengambil slogan “Extreme Action With Atittude”, IOXC yang digelar mulai 25 sampai 27 Oktober 2019 ini melombakan 6 (enam) cabang olahraga ekstrem yaitu aggressive inline, skateboard, BMX, BBoy, freestyle basketball, dan freestyle soccer.