Hindari Makanan Ini Untuk Kecantikan Kulit
Siapa sih yang tidak ingin punya kulit indah dan cantik juga sehat ? Selain melakukan perawatan kulit, tentunya juga harus menjaga kecantikan kulit melalui asupan makanan yang tepat serta yang baik untuk kesehatan kulit.
Sayangnya, banyak makanan sekarang ini yang rasanya enak tapi ternyata tidak baik untuk kulit. Rachel Nazarian, M. D., dari Schweiger Dermatology Group, membuat daftar makanan yang pantang dimakan dan harus dijauhi, untuk kebaikan kesehatan kulit. Beberapa makanan tersebut adalah:
- Mi instan
Mi instan mengandung sodium yang tinggi sehingga bisa membuat kulit dehidrasi atau kekeringan. Hal ini juga bisa menyebabkan kulit jadi kurang bercahaya dan kusam. Hasilnya, keinginan untuk menjadi tampak lebih cantik, menjadi semakin sulit seperti tidak ada jalan keluarnya.
- Kentang goreng
Memang kentang goreng tidak terlalu mengerikan efek negatifnya, tapi kandungan natrium yang tinggi dan garam didalamnya, bisa membuat kulit dehidrasi atau kekeringan. Sementara itu, tingginya karbohidrat dalam kentang goreng juga bisa berakibat buruk pada kulit yang bisa menyebabkan kulit cepat keriput.
- Burger keju
Berdasarkan hasil studi yang dibuat pada tahun 2007, pola makan dengan indeks glikemik yang rendah bisa mengurangi jerawat pada wajah. Tapi sayangnya, burger keju memiliki indeks glikemik yang tinggi sehingga sudah pasti Anda harus mengurangi makan makanan yang satu ini.
- Pizza
Pizza memiliki indeks glikemik yang tinggi, sehingga mengkonsumsi pizza bisa menaikkan kadar gula dalam darah dan dapat menyebabkan timbulnya jerawat dan memecah kolagen yang baik untuk kulit. Keju pada pizza juga mengandung hormon pertumbuhan yang juga dapat menyebabkan timbulnya jerawat pada wajah.
- Burrito
Makanan ini memiliki kombinasi dari beberapa makanan yang mengandung indeks glikemik yang tinggi, seperti halnya susu yang memiliki efek buruk untuk kulit. Tingginya indeks glikemik ini akan meningkatkan hormon minyak pada wajah sehingga berpotensi menyebabkan kulit mudah terkena jerawat dan kekeringan atau dehidrasi kulit.