Menikmati Es Boh Timon Gapu dan kopi Aceh

0

kopi-aceh1

Mengunjungi Kota Aceh kurang afdol bila belum meneguk kesegaran ie boh timon atau es serut timun ini . Rasanya yang manis dan menyegarkan memang betul-betul pas untuk menghilangkan dahaga. Sesuai dengan namanya, es timun serut ini berbahan dasar timun. Timun yang digunakan adalah timun sayur, setelah dikupas kulit tipisnya lalu diserut secara manual. Setelah itu, serutan timun pun kadang sering dicampur dengan sirup manis, dan es batu. Disajikan saat berbuka puasa atau saat terik merupakan pilihan yang sangat pas. Timun suri merupakan salah satu buah yang banyak muncul saat Bulan Ramadhan. Di Aceh, timun suri lebih dikenal dengan nama boh timon gapu. Artinya, buah timun kapur. Nama tersebut ditabalkan lantaran daging buah dimaksud mirip kapur dan tekstur daging buah yang lembut. Sebagian ada yang menyebut boh timon wah. Nama ini dilabeli lantaran timun suri yang telah terlalu matang di pohon telah terbuka isinya, hingga berbentuk menganga. Itulah makanya disebut timon wah atau timun terbuka menganga.

Di bulan Ramadhan, timun suri sudah menjadi ciri khas tersendiri. Timon gapu ini memang menjadi andalan selain kurma dan buah lainnya. Timun yang dikemas dalam pelepah pisang memang terbilang buah yang lunak. Selain rasanya yang segar juga sangat pas untuk minuman saat berbuka. Apalagi jika ditambahkan sedikit es tentu sangat terasa di tenggorokan. Jika memakannya secara langsung, Anda akan disuguhkan sensasi memakan rasa tawar namun tetap segar. Apabila diramu dengan beberapa campuran bahan lainnya, rasanya akan sangat nikmat. Selain itu, terasa dingin di tenggorokan. Salah satu menu yang sering disajikan sajian berbahan baku timun suri ini adalah minuman segar. Bisa dicampur dengan air kelapa atau santan. Bahkan, ada juga menambah gula putih. Akan tetapi, salah satu cara paling praktis yang sering ditemukan di rumah-rumah warga di Aceh, dengan mencampuri sirup manis plus es. Rasanya, hmmm… sangat nikmat dan dingin di dalam tubuh. Selama Ramadhan, bahan bakunya mudah ditemukan di pinggir jalan dan pasar tradisional. Harganya pun sangat terjangkau, sekitar Rp 5 ribu hingga Rp 15 ribu per buah–tergantung ukuran.

Kopi acaeh adalah salah satu kopi paling populer diindonesia dan mungkin juga dunia, untuk itu kopi menjadi salah satu minuman khas dari aceh. Indonesia adalah pengekspor kopi arabica terbesar ke empat dunia dan aceh menyumbang 40 persennya. Tidak,heran jika minum kopi menjadi sebuah kebiasaan wajib baji tiap warga aceh. Kenikmatan kopi aceh sangatlah istimewa, padahal sebenarnya kopi aceh sama dengan kopi lain hanya saja proses menggilingnya tidak di campur dengan jagung atau beras seperti yang sekarang banyak di lakukan orang. Karena keasliannya itu membuat rasa kopi aceh sangat khas dan istimewa.

Konon mantan presiden amrik, Bill Clinton adalah salah satu penggemar dari kopi aceh dan dia bersedia mempromosikan kopi aceh ke dunia lewat salah satu perusahaan kopi paling terkenal di dunia, Starbucks Coffee. Konon delain membeli kopi khas Aceh, Starbucks Coffee juga akan mencantumkan asal dari kopi ini. Kedai kopi Aceh yang biasa ramai dikunjungi peminum dan penikmat kopi adalah Chek Yuke, di kawasan Jl. Diponegoro, di jantung kota Banda Aceh dan bagi para perempuan ada satu tempat yang sangat ramah bagi anda yaitu Salah warkop Jasa Ayah di daerah Ulee Kareng. Tentunya masih banyak tempat yang lain lagi dan jika anda sedang berada di aceh atau sedang mencari kopi yang nikmat anda harus mencobanya, pasti anda tidak akan menyesal. (arf)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *