Menpar Angkat Bicara Terkait Long Weekend
Liburan long weekend selama 4 hari dari mulai tanggal 5 – 8 Mei 2016 ini memang memberikan angin segar kepada perkembangan pariwisata Indonesia. Pasalnya tingkat kunjungan wisatawan nusantara sendiri ke beberapa destinasi wisata di Indonesia sangat tinggi dalam 4 hari ke belakang ini.
Bahkan bisa disimpulkan juga bahwa wisatawan nusantara hingga hari ketiga masih memenuhi seluruh destinasi wisata di Tanah Air. Hal ini membuat Menteri Pariwisata Arief Yahya merasa perlu juga untuk angkat bicara.
“Untuk libur long weekend ini ada dua perasaan saya, yaitu senang dan sedih,” jelasnya, Sabtu (7/5).
Perasaan senang yang dialaminya dengan alasan semua tempat penginapan, tempat wisata seluruhnya penuh dan ini berhasil, kelebihannya Indonesia adalah domestic market-nya kuat dan teori ini terbukti sekali dalam libur long weekend kali ini.
“Hampir semua propinsi okupansinya naik 100 persen dan sedihnya macet. Oleh karena itu saya, mohon maaf,” paparnya.
Melihat antusias wisatawan domestik, Menteri Pariwisata Arief Yahya berencana akan menjadikan agenda long weekend sebagai agenda nasional ke depannya. “Ini kalau terjadi terus menerus di Indonesia dengan menguatnya wisatawan domestik membantu kita memenangkan internasional market dan kalau terjadi di Indonesia jangan lebih baik di negara luar. Yang penting jangan ada teroris, ya sehingga lebih mudah menjual destinasi wisata ke mancanegara,” jelasnya.