Project Ara Milik Google Resmi Batal Dirilis

Ambisi Google mengembangkan sebuah ponsel modular Project Ara dipastikan batal. Spekulasi yang jadi alasan pembatalan tersebut pun beredar di dunia maya.

Project Ara ini sendiri merupakan sebuah nama kode untuk proyek inisiatif yang dikembangkan oleh Google yang bertujuan untuk mengembangkan sebuah platform yang bebas untuk smartphone modular.

Rencananya Project Ara (dalam bentuk smartphone modular disebut Spiral 2) akan dirilis pada bulan ini. Dilansir Phone Arena, akan tetapi, proyek tersebut batal dirilis atau ditunda hingga 2016 mendatang.

Kabarnya selepas dibatalkannya pengembangan Project Ara, tim yang menggarapnya dialihkan ke divisi lain oleh Google. Raksasa internet ini meminta tim tersebut untuk menggarap perangkat yang kali ini berkaitan Internet of Things (IoT).

Meski beralih fokus, untungnya pekerjaan yang digarap tak jauh-jauh dari sebelumnya. Sebab seperti yang dikutip dari Phone Arena, katanya perangkat IoT yang dikembangkan juga akan berbentuk modular, atau lebih tepatnya komponen modular.

Sayang sejauh ini belum ada informasi yang bisa menjelaskannya lebih detail, sehingga belum bisa digambarkan apa sebenarnya yang bakal dikerjakan Google terkait IoT.

Sedangkan kabar lainnya bisa dilihat dari tweet yang disampaikan lewat akun Twittter resmi Project Ara pada Senin (17/8) kemarin. Alasan ditundanya proyek tersebut karena Google berpendapat bahwa banyaknya iterasi atau perulangan smartphone, lebih dari yang mereka duga.

Kembali ke Project Ara, sejak pertama kali diumumkan pengembangan Project Ara memang terbilang sangat lambat. Meski sudah sempat dipamerkan prototipenya oleh Google sendiri, desainnya masih jauh dari wujud sebuah ponsel yang sewajarnya.

Google sendiri sebenarnya masih cukup optimis sampai bulan Mei lalu, di acara Google I/O. Ketika itu perusahaan ini menjanjikan versi developer Project Ara sudah akan hadir di sekitar akhir tahun 2016 ini.

Namun kabar terbaru malah mengatakan kalau Google telah menghentikan Projetct Ara sejak tiga bulan lalu, tepatnya di bulan Juli. Berarti cuma selisih sebulan setelah menjanjikan versi developer, Google berubah pikiran.