Sedapnya kuliner dari Kepulauan Riau
Kepulauan Riau adalah sebuah provinsi di Indonesia. Provinsi Kepulauan Riau berbatasan dengan Vietnam dan Kamboja di sebelah utara; Malaysia dan provinsi Kalimantan Barat di timur; provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Jambi di selatan; Negara Singapura, Malaysia dan provinsi Riau di sebelah barat. Secara keseluruhan wilayah Kepulauan Riau terdiri dari 4 kabupaten dan 2 kota, 47 kecamatan serta 274 kelurahan/desa dengan jumlah 2.408 pulau besar dan kecil yang 30% belum bernama dan berpenduduk. Adapun luas wilayahnya sebesar 252.601 km², sekitar 95% merupakan lautan dan hanya sekitar 5% daratan.
Secara geografis provinsi Kepulauan Riau berbatasan dengan negara tetangga, yaitu Singapura, Malaysia dan Vietnam yang memiliki luas wilayah 251.810,71 km² dengan 96 persennya adalah perairan dengan 1.350 pulau besar dan kecil telah menunjukkan kemajuan dalam penyelenggaraan kegiatan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan. Ibukota provinsi Kepulauan Riau berkedudukan di Tanjungpinang. Provinsi ini terletak pada jalur lalu lintas transportasi laut dan udara yang strategis dan terpadat pada tingkat internasional serta pada bibir pasar dunia yang memiliki peluang pasar.
Salah satu yang cukup terkenal adalah sup ikan tenggiri khas kota Batam, atau yang populer dengan nama Sup Ikan Batam. Sup Ikan Batam ini dihidangkan dengan potongan ikan tenggiri yang sebelumnya telah dipisahkan dari tulang-tulangnya. Potongan ikan ini dilumuri dengan putih telur untuk menghilangkan bau amis, kemudian dimasak bersama bumbu rempah-rempah dan dicampur dengan belimbing wuluh dan tomat hijau. Potongan sawi putih ataupun hijau juga turut dimasukkan ke dalam sup ini, untuk semakin mempercantik tampilan dari Sup Ikan Batam ini. Menyantap semangkuk sop ini lebih mantap dengan potongan cabai rawit yang telah disiram kecap asin. Di Batam, banyak restoran seafood yang menyajikan hidangan ini sebagai menu jagoan. Seperti di kawasan Nagoya ataupun Batam Center. Penyuka seafood pasti juga senang dengan hidangan laut lainnya yang terkenal di Batam, yaitu gonggong. Gonggong merupakan sejenis siput berwarna putih, hidup di perairan yang bersih. Makanan ini hanya bisa dijumpai di Pulau Batam, Bintan, dan pulau-pulau di sekitarnya.
Lendot/sempolet merupakan makanan khas melayu yang berkuah kental, memilki rasa yang gurih dan sedikit pedas. Lendot dibuat dari tepung sagu, bumbu dan kangkung kemudian diberi tambahan lain seperti siput, udang, cumi atau seafood lainnya. Biasanya lendot dimakan dalam keadaan panas/hangat, karena kuah lendot akan mengental jika telah mendingin. Otak-otak merupakan daging ikan yang berbumbu. Otak-otak berasal dari isi (daging) ikan (biasanya ikan tenggiri) yang diaduk dengan campuran rempah termasuk cabai, bawang putih, bawang merah, kunyit, serai dan santan. Campuran ini kemudian dibungkus dalam daun kelapa lalu dibakar atau dikukus. Otak-otak dapat dimakan sebagai makanan ringan, juga dapat menjadi lauk untuk dimakan bersama nasi. Kecamatan Moro merupakan daerah yang banyak membuat dan menjual otak-otak di Kepulauan Riau.
Es laksmana mengamuk merupakan minuman asli Riau. Akan tetapi laksmana mengamuk juga merupakan minuman yang populer dan khas di provinsi Kepulauan Riau lantaran provinsi ini merupakan pemekaran dari Provinsi Riau. Meskipun namanya terdegar mengerikan, minuman yang berasal dari santan dan kwini ini sangat menyegarkan. Harumnya kwini dalam sajian ini terasa sangat menggoda. Es laksmana mengamuk cocok diminum di sela-sela aktivitas dan menjadi menu minuman yang pas untuk berbuka puasa. Selamat mencoba. (arf)