Silaturahmi Penuh Keakraban, PSMTI dan Kedubes Bahas Program Bersama
Hubungan erat antara masyarakat Tionghoa di Indonesia dan Republik Rakyat Tiongkok (RRT) kembali dipererat lewat kunjungan silaturahmi yang dilakukan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) ke Kedutaan Besar Tiongkok di Jakarta. Kegiatan ini berlangsung dalam suasana penuh kehangatan dan rasa persaudaraan di kantor Kedubes Tiongkok, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Delegasi PSMTI dipimpin langsung oleh Sekretaris Umum Peng Suyoto, bersama sejumlah pengurus pusat. Hadir dalam rombongan antara lain Ketua Dewan Pembina Eddy Hussy, Ketua Dewan Penyantun Abraham Rudy Hartono, Ketua Dewan Pakar Soehendro Gautama, serta Wakil Ketua Umum dari berbagai departemen, termasuk Tirtahadi Sendjaja dan Untung Chandra.
Kedatangan mereka disambut dengan penuh keramahan oleh Minister Counselor dan Konsul Jenderal Kedutaan Besar Tiongkok, Mr. Zheng Jie, mewakili duta besar.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak berdiskusi mengenai berbagai hal yang menyangkut hubungan antarbangsa, terutama bagaimana komunitas Tionghoa di Indonesia dapat terus berperan aktif dalam membangun jembatan kebudayaan, sosial, dan persahabatan antara Indonesia dan Tiongkok.
Peng Suyoto menyampaikan bahwa PSMTI tidak hanya berfungsi sebagai wadah persaudaraan bagi warga keturunan Tionghoa di Indonesia, tetapi juga sebagai organisasi yang berkomitmen mendukung pembangunan nasional dan memperkuat nilai-nilai kebhinekaan.
“Kami senantiasa mendorong terciptanya masyarakat yang inklusif dan harmonis. Melalui silaturahmi ini, kami berharap hubungan antara PSMTI dan Kedubes Tiongkok terus berkembang dalam semangat saling mendukung,” ujar Peng Suyoto.
Menanggapi hal tersebut, Mr. Zheng Jie memberikan apresiasi tinggi terhadap peran PSMTI dalam membangun harmoni sosial di Indonesia. Ia menyampaikan bahwa Kedubes Tiongkok terbuka untuk kolaborasi di berbagai bidang, khususnya yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
“Kami melihat PSMTI sebagai mitra penting dalam membangun koneksi yang sehat dan positif antara kedua negara. Kami siap mendukung program-program yang bersifat sosial, budaya, hingga pendidikan, selama itu memberi manfaat luas bagi masyarakat,” ucap Zheng Jie.
Pertemuan ini pun menjadi ruang untuk saling bertukar pandangan tentang berbagai bentuk kerja sama yang bisa dijajaki ke depan, baik dalam bentuk lokakarya kebudayaan, program beasiswa pendidikan, hingga kegiatan sosial dan kemasyarakatan yang melibatkan kedua belah pihak.
Diskusi yang berlangsung penuh rasa kekeluargaan ini mengukuhkan komitmen PSMTI dan Kedubes Tiongkok untuk terus menjalin komunikasi aktif dan kolaborasi strategis dalam memperkuat hubungan bilateral antarwarga.
Meskipun berlangsung secara informal, momen ini sarat makna. Di tengah dinamika hubungan internasional dan tantangan global, silaturahmi seperti ini menjadi perekat penting dalam menjaga stabilitas hubungan antarmasyarakat dari dua bangsa bersahabat.
Sebagai penutup, kedua pihak saling bertukar harapan dan dukungan untuk terus membangun jembatan persahabatan yang kokoh antara masyarakat Indonesia dan Tiongkok melalui upaya-upaya nyata di lapangan.
