Wilianto Tanta: 26 Tahun Berdiri, PSMTI Selalu Dukung Program Pemerintah
Ketua Umum Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI), Wilianto Tanta, mengungkapkan komitmen organisasi yang dipimpinnya untuk mendukung program-program pemerintah, termasuk pemerintahan mendatang yang dipimpin oleh Prabowo Gibran. Pernyataan ini disampaikan usai Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-20 yang berlangsung di Hotel Intercontinental Pondok Indah, Jakarta.
Wilianto menegaskan bahwa PSMTI, yang telah berdiri selama 26 tahun, selalu siap untuk berkontribusi dalam pembangunan di seluruh daerah di Indonesia. Dengan jaringan yang tersebar di 33 provinsi dan 308 kabupaten kota, PSMTI terdiri dari sekitar 80 persen pengusaha yang berkomitmen untuk berperan aktif dalam mendukung program-program pemerintah.
“Kami dari PSMTI ini membangun semua daerah. Kami adakan di 33 provinsi, 308 kabupaten kota, dan 80 persen adalah pengusaha. Jadi kami siap mendukung program Pak Prabowo soal ketahanan pangan dan penurunan angka stunting,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wilianto juga menyoroti pentingnya program pembangunan perumahan yang diusung oleh pemerintah. Ia menyebutkan rencana pembangunan tiga juta rumah yang menjadi bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kami mendukung penuh program pemerintah, termasuk pembangunan perumahan yang telah disampaikan oleh Pak Hashim,” tambahnya.
Wilianto menekankan bahwa PSMTI memiliki sumber daya yang siap berkontribusi, baik dalam bidang bisnis maupun sebagai tenaga kerja yang terampil. “Kami memang di paguyuban ini mayoritas 80 persen pengusaha. Jika dibutuhkan, kami siap masuk ke dalam pemerintahan untuk membantu mewujudkan tujuan pembangunan tersebut,” jelasnya.
Salah satu fokus utama yang dinyatakan oleh Wilianto adalah masalah ketahanan pangan. Menurutnya, cukupnya pasokan pangan adalah hal yang sangat vital, mengingat Indonesia memiliki populasi sekitar 270 juta jiwa. “Kalau pangan-nya tidak cukup, perut lapar. Masyarakat butuh makan semua. Ini menjadi program utama dari pemerintahan Prabowo Gibran, dan kami, PSMTI, menyatakan siap mendukung,” tegasnya.
Wilianto juga menambahkan bahwa dukungan PSMTI tidak hanya terbatas pada aspek bisnis, tetapi juga dalam pengembangan sumber daya manusia. “Kami akan berkolaborasi dengan tim kami untuk mengidentifikasi program-program yang dapat diperkenalkan dan diimplementasikan untuk mendukung ketahanan pangan dan perumahan,” katanya.
Wilianto menegaskan bahwa PSMTI bukan hanya berfokus pada kepentingan komunitas Tionghoa, tetapi terbuka untuk seluruh masyarakat Indonesia. “Kami bukan hanya semata-mata kepada Tionghoa saja, tetapi terbuka untuk masyarakat umum. Ini adalah kepentingan rakyat Indonesia,” ujarnya.
Dengan berbagai komitmen yang telah diungkapkan, PSMTI menunjukkan keseriusan dan kesiapannya untuk berkolaborasi dengan pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Wilianto berharap bahwa sinergi antara PSMTI dan pemerintahan Prabowo-Gibran dapat terjalin dengan baik untuk mencapai tujuan bersama dalam membangun Indonesia yang lebih baik.