Air Mancur Raksasa di Taman Sri Baduga Bakal Dikemas Lebih Istimewa Pada Malam Pergantian Tahun
Pada malam pergantian tahun, Pertunjukkan air mancur raksasa di Taman Sri Baduga akan dikemas lebih istimewa. Hal itu dikarenakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta menargetkan 70.000 wisatawan hadir untuk mengikuti perayaan tahun baru 2020.
Pertunjukan air mancur kali ini menjadi yang pertama setelah sempat berhenti beroperasi selama beberapa bulan terakhir.
Debit air di Situ Buleud yang menyusut selama musim kemarau jadi alasan air mancur tersebut berhenti beroprasi sementara. Kini, Setelah memasuki musim hujan debit air terus naik hingga mencukupi kembali untuk mengoperasikan mesin pembuat air mancur.
“Akan ada atraksi seni budaya seperti openingnya dulu,” kata Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan Purwakarta, Heri Anwar, Minggu (29/12/2019).
Heri mengatakan untuk pertunjukkan air mancur Sri Baduga akan dimulai pada Selasa, 31 Desember 2019 pukul 20.00.
“Pengunjung dapat menikmati pertunjukan secara gratis hingga momentum pergantian tahun 2019 ke 2020,” ujarnya.
Selain itu, akan ada acara lain seperti peresmian Galeri Menong baru. Tempat penjualan oleh-oleh dan kerajinan khas Purwakarta itu berada di dekat kawasan Situ Buleud dan Kantor Pemda.
Masyarakat juga bisa menikmati malam pergantian tahun dengan berburu produk kuliner dari para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah asli Purwakarta.
“Ada Festival UMKM di sepanjang jalan KK Singawinata yang diikuti sekitar 500 pelaku UMKM lokal,” kata Heri.
Sekretaris Daerah Purwakarta, Iyus Permana mengajak seluruh masyarakat untuk datang ke acara perayaan tahun baru di Kabupaten Purwakarta.
“Kami sudah mempersiapkan acara-acara tersebut secara khusus jadi jangan sampai dilewatkan. Dijamin seru,” katanya
Sementara itu, Pemerintah daerah juga berencana akan menggelar Festival Bambu Culture atau kebudayaan lokal yang berbasis bambu untuk yang pertama kalinya. Acara tersebut nantinya akan digelar di Tajug Gede Cilodong Kecamatan Bungursari.