BKPM Tetapkan Target Investasi 2018 Mencapai Rp 678,8 Triliun
Meski realisasi investasi untuk mengejar target investasi 2017 masih berjalan, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) telah menetapkan target realisasi investasi untuk tahun 2018 mendatang. Besaran investasi yang diraih di tahun depan dipatok sebesar Rp 678,8 triliun.
Besaran tersebut naik 12,7 % dibandingkan target investasi tahun ini. Jumlah besaran itu ditetapkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi sebesar 5,4 %.
“Hasil pembicaraan kita dengan Bappenas, untuk tahun depan ditargetkan realisasi investasi Rp765 triliun,” kata Tamba saat menghadiri Breakfast Meeting yang digelar PWI Pusat di Jakarta, Kamis, 3 November 2017.
Tamba menjelaskan ada beberapa langkah yang harus disiapkan agar taget investasi 2018 dapat tercapai. Langkah-langkah tersebut diantaranya perbaikan layanan perizinan investasi melalui PTSP.
Menurut Tambah Perbaikan layanan ini, akan didorong sampai ke daerah. Pasalnya banyak daerah yang memiliki potensi investasi untuk berbagai sektor. “Saat ini sudah terbangun 538 PTSP di seluruh Indonesia dan dari 538, 434 daerah sudah membangun online sistem,” ujarnya.
Langkah selanjutnya yakni mendorong percepatan pelayanan investasi prioritas melalui layanan perizinan tiga jam. Seperti diketahui banyak investor yang menginginkan proses layanan perizinan berlangsung cepat agar usaha yang akan didirikannya dapat terealisasi. Investor yang mengajukan izin prinsip lewat layanan tiga jam, akan mendapatkan delapan produk perizinan.
Delapan produk tersebut adalah izin investasi, akta pendirian, dan Surat Keputusan Kementerian Hukum dan HAM, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Izin Menggunakan Tenaga Kerja Asing (IMTA), Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA), Nomor Identitas Kepabeanan (NIK), dan Angka Pengenal Impor (API) serta surat booking tanah.
“Lalu kita akan meningkatkan kemudahan investasi langsung konstruksi. Ini juga dikhawatirkan banyak pihak. Tetapi, ternyata bisa dan 32 kawasan industri sudah bisa melaksanakan ini,” Kata dia.
Sebelumnya, BKPM mencatat realisasi modal yang masuk hingga September 2017 sebesar Rp513,2 triliun. Nilai tersebut mencapai 75% dari total target investasi sepanjang tahun ini sebesar Rp678,8 triliun.