Danau Kamaka, keindahan yang tersembunyi dari alam Papua
Danau Kamaka terletak di Desa Lomira yang dikenal juga sebagai Desa Kamaka. di Teluk Triton, Kaimana, Provinsi Papua Barat, danau ini memiliki panjang sekitar 30 kilometer dan lebarnya sekitar 1 kilometer, membentang dari Desa Kamaka ke Desa Saria. Masyarakat setempat menamakan danau ini sebagai Danau Amafata. Danau Kamaka terbilang unik karena memiliki perbedaan ekstrim antara pasang dan surutnya dalam jangka waktu 5 hingga 8 tahun. Selama surut, masyarakat setempat biasanya menggunakan danau untuk menanam tanaman. Anda dapat menemukan lobster segar di danau ini.
Perjalanan menuju danau ini terbilang sulit. Dari Sorong, Anda dapat menggunakan pesawat untuk menuju Kaimana. Dari sana perjalanan dilanjutkan dengan menyewa boat selama 2 jam untuk tiba di Desa Kaimana. Alangkah baiknya jika pergi berkelompok karena biayanya cukup mahal. Dari Desa Kamaka, Anda harus treking sejauh 7 kilometer untuk tiba di Danau Kamaka. Di sinilah petualangan Anda dimulai. Siapkan tenaga karena Anda akan melewati hutan belantara yang masih sangat alami. Bersama pemandu dari masyarakat Desa kamaka, Anda akan menerobos lebatnya hutan dan ilalang. Anda juga akan bertemu dengan burung-burung endemik khas Papua di dalam hutannya. Saat danau sedang pasang, ada hamparan air berwarna biru yang peunh ketenangan di sini. Pemandangan bukit-bukit dan panorama hutan yang hijau menjadi pemanis yang sempurna. Anda bisa bersantai di tepian danau atau menjelajahi pinggiran danaunya.
Ada banyak biota bawah airnya, seperti ikan dan udang air tawar dalam ukuran besar. Anda juga dapat menemukan lobster segar di danau ini. Air danaunya cukup dingin dan menyegarkan. Saat surut, danau ini disulap menjadi ladang yang luas. Hal ini pun dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk menanam berbagai aneka jenis tanaman. Pemandangan yang cukup unik ini berlangsung hingga jangka waktu 8 tahun. Danau Kamaka adalah bukti keajaiban Papua Barat yang tak pernah habis. Silakan berkunjung ke danaunya dan rasakan pesona alam khas Papua dari dekat. Beberapa jenis burung endemik di Papua menjadi pemandangan menarik yang biasa anda temui saat menyusuri hutan di sini. Meski harus menerobos hutan Papua, namun jangan khawatir, masyarakat Kamaka akan dengan senang hati menjadi kawan perjalanan anda.
Untuk menjelajah ke Danau Kamaka, akan jauh lebih baik jika Anda membawa persediaan makanan Anda dari Kaimana karena persediaan makanan terbatas di desa Kamaka. Biaya untuk menyewa perahu panjang atau kapala cepat di Papua Barat cukup mahal. Mengunjungi Danau Kamaka dengan berkelompok akan membantu mengurangi biaya transportasi yang mahal. Jadwal penerbangan dan kapal ke Kaimana hanya ada pada hari-hari tertentu saja dan bisa berubah setiap bulannya. Untuk terbang ke Kaimana, Anda dapat menggunakan Wings Air, Merpati Air, Tri M. G Airlines, atau Express Air untuk membawa Anda ke bandara Utarum di Kaimana. Penerbangan tersedia dari bandara Sorong, yang akan transit di Fak-Fak dan kemudian menuju ke Kaimana sekitar satu setengah jam. Selain itu, tersedia kapal Ciremai (dari Jakarta) dan kapal Tatamailau (dari Manado) untuk membawa Anda ke Kaimana. (arf)
