Etape Ketujuh di Padang Panjang, Suguhkan Finish Dramatis

0
dramatis

Dilepas di antara kemegahan dinding-dinding alam menjulang tinggi Lembah Harau di Kabupaten Limapuluh Kota, kejuaraan balap sepeda Tour de Singkarak (TdS) 2017 etape tujuh dari Lembah Harau menuju Padang Panjang, Sumatera Barat, Jumat menyuguhkan finis dramatis antara dua pebalap Imam Arifin dari KFC Cycling Team dan Robert Muller dari Embrace The World Cycling Team.

Suguhan dramatis tersebut saat keduanya beradu cepat untuk masuk finis. Robert Muller yang sudah percaya diri menjadi juara dan bahkan sudah mengangkat tangan harus menelan ludah karena disalip oleh Imam yang mengenjot sepedanya dengan cepat sekuat tenaga.

Imam-pun baru mengangkat tangan setelah benar-benar mampu masuk finis lebih cepat dibandingkan sang rival. Pebalap dengan nomor start 25 mampu menyelesaikan balapan sejauh 112 km dengan catatan waktu 02:56:34. Catatan waktu ini sama dengan Muller dan pebalap yang finis ketiga, Matej Drinovec dari Team ‪Procyclingstats.com‬.

“Saya tidak menyangka bisa menang disini. Padahal rute juga cukup berat buat saya karena ada tanjakan yang panjang. Namun, kondisi di lintasan berbeda dan akhirnya saya bisa mengambil etape ini,” kata Imam Arifin saat dikonfirmasi usai balapan.

Bagi Imam, kemenangan yang diraih di etape tujuh ini merupakan yang kedua selama turun di TdS 2017. Sebelumnya menjadi yang tercepat di etape enam yang finis di Pasaman Barat, Kamis (23/11). Sementara bagi KFC adalah kemenangan yang ketiga.

Sebelum Imam meraih kemenangan beruntun, pebalap KFC Cycling Team lainnya yaitu Jamal Hibatulloh mampu menjadi yang terbaik di etape empat yang finis di Ngalau Indah, Payakumbuh. Bisa dikatakan KFC Cycling Team menjadi tim yang tersukses hingga etape tujuh.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *