Intiland dan Pengembang Dorong Program Sejuta Rumah

0

PT Intiland Development Tbk bersama sejumlah pengembang properti di daerah memulai program pengembangan perumahan rakyat dalam rangka mendukung Program Sejuta Rumah dan mengatasi backlog perumahan nasional.

Pelaksanaan program ini ditandai dengan kegiatan ground breaking yang dihadiri oleh perwakilan dari masing-masing pengembang, kontraktor dan para mitra lainnya. Intiland diwakili oleh Theresia Rustandi selaku Corporate Secretary Intiland, Tomi Wistan dan Oka Moerod selaku Direktur Utama dan Komisaris Utama PT Menara Tinggi Bertumbuh, serta Yulianto Kusumo, Ketua Komisariat REI Solo Raya 2011-2014 dan Dadang Juhro selaku Penggerak Pembangunan Rumah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah.

Hendro S. Gondokusumo Wakil Ketua Umum Bidang Properti Kadin Indonesia mengatakan melalui kerjasama kemitraan seperti ini dapat membangun sinegitas antara pengembang nasional dan pengembang daerah.

“Mudah mudahan program kerjasama kemitraan semakin berkembang dan bisa melibatkan para pengembang nasional maupun daerah lainnya, sehingga bisa menyukseskan program sejuta rumah,” ujar Hendro S. Gondokusumo yang juga sebagai Presiden Direktur dan Chief Executive Officer PT Intiland Development Tbk.

Program ini melibatkan Intiland dengan tiga pengembang properti daerah yakni PT Menara Tinggi Bertumbuh (MTB), PT Cipta Griya Sriwijaya (CGS), dan PT Multi Bangun Realtindo (MBR). Tomi Wistan Direktur Utama MTB menjelaskan bahwa pihaknya akan membangun unit-unit rumah baru di tahap 2 perumahan Puri Permata Indah. Pihaknya juga telah menjalin kolaborasi dengan mengajak dan memberdayakan para pengusaha setempat yang jangkauan bisnisnya ada di sekitar wilayah Pacitan, meliputi Solo, Yogyakarta, dan Jawa Timur.

“Kami percaya dengan menjalin kolaborasi dan kerjasama dengan pengusaha lokal, maka pengembangan proyek ini akan sukses. Kami melihat banyak pengusaha lokal yang potensial dan memiliki pengalaman, sumber daya, jejaring, dan pengenalan pasar yang sangat baik,” ujar Tomi.

Salah satu mitra yang akan turut berkolaborasi yakni PT Citra Kahuripan Utama memiliki jaringan bisnis pemasaran melalui bendera Somerset Property.

Direktur Utama PT Citra Kahuripan Utama, Anthony menilai skema kerjasama kemitraan ini dapat menjadi contoh yang baik untuk dikembangkan di masa depan.

PT MTB akan membangun 118 unit rumah dengan harga Rp130 juta per unit yang mendapatkan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) di lahan seluas satu hektar.

Pelaksanaan program kemitraan dengan pengembang daerah ini mendapat dukungan penuh dari Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) bidang properti. Program ini dinilai dapat menjadi salah satu solusi backlog perumahan nasional, sekaligus dapat mengakomodasi pengembangan hunian berimbang yang ditetapkan pemerintah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *