AccommodationBusiness

Nelayan Kenjeran Berharap Pandemi Virus Corona Secepatnya Berlalu

Dampak ekonomi dari pandemi virus Corona atau Covid-19, sudah dirasakan oleh masyarakat nelayan di Pantai Kenjeran, Kota Surabaya. Sejak ditutupnya sejumlah tempat wisata seperti Pantai Ria Kenjeran, Taman Soroboyo, Sentra Ikan Bulak, untuk menghindari penyebaran virus Corona, perekonomian masyarakat menurun drastis.

Salah satu nelayan Pantai Kenjeran, Mustakim mengungkapkan, sejak ditutupnya sejumlah wahana wisata dirinya tidak bekerja lantaran tidak ada wisatawan yang datang. Perahu yang biasa ia disewakanpun terpaksa diparkir di bibir pantai.

Bahkan ratusan nelayan kenjeran juga memilih tidak melaut karena ikan hasil tangkapan yang biasa diolah menjadi oleh-oleh tidak laku.

“Ini kan soalnya penjualan ikan gak laku, ya akhirnya kita stop,” kata Mustakim

Saat ini Mustakim dan sejumlah nelayan lainnya hanya bisa berharap ada bantuan dari pemeritah untuk memnuhi kebutuhan sehari-hari.

“Kita berharap ada bantuan dari pemerintah untuk sekedar makan saja. Karena buat makan aja susah,” ucapnya.

Sementara itu, Masruroh, salah satu penjual ikan asap di Pantai Kenjeran, mengaku permintaan ikan asap menurun hingga 50 persen, sehingga produksi ikan asap terpaksa dikurangi.

“Penjual ikan asap sih ramai, tapi yang lewat sepi. Jadi ya otomatis pembelinya sepi,” ujar Masruroh

Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button