Pemerintah RTT Lakukan Kunjungan Resmi ke Istana Panda Indonesia
Dalam rangka kerjasama konservasi Giant Panda Indonesia –Tiongkok, Taman Safari Indonesia menerima kunjungan resmi dari delegasi pemerintahan Republik Rakyat Tiongkok yang dipimpin oleh H.E. Madame Liu Yandong, Wakil PerdanaMenteri (PM). Minggu, 26 November 2017. Kunjungan ini juga sekaligus mencakup peninjauan langsung untuk melihat kondisi prima sepasang Giant Panda, Cai Tao dan Hu Chun, dan merasakan pengalaman menjadi pengunjung di Istana Panda Indonesia, Taman Safari Bogor.
Kunjungan Wakil Perdana Menteri Tiongkok ini dilakukan setelah kedua Giant Pada dinyatakan sukses menjalani masa karantina selama satu bulan dan dilanjutkan dengan masa penyesuaian (trial opening) guna memastikan optimalnya adaptasi kedua satwa panda dan juga persiapan operasional.
Dalam kesempatan ini, penandatangan prasasti kunjungan resmi oleh pemerintah Republik Rakyat Tiongkok dilakukan oleh Wakil PM Tiongkok. Jansen Manansang, Direktur, Taman Safari Indonesia menyambut dengan gembira kunjungan juga peninjauan resmi dari pemerintahan Republik Rakyat Tiongkok.
“Kami merasa terhormat karena dalam rangkaian kunjungan kenegaraan di Indonesia, H.E. Madame Liu Yandong, selaku Wakil Perdana Menteri (Vice Premier II) bersama beberapa delegasi Kementrian RRT secara khusus datang ke Taman Safari Bogor untuk melihat kondisi sepasang Giant Panda sebelum peresmian pembukaan Istana Panda Indonesia yang diwacanakan mendatang”. Ungkap Jansen dalam siaran persnya yang diterima Redaksi EL JOHN News.
Dalam acara kunjungan resmi pemerintahan RRT di Istana Panda ini, penyerahan simbolis dokumen kerjasama konservasi Giant Panda diberikan kehormatan dari perwakilan State Forestry Administration (SFA) RRT langsung ke Dirjen Biro KSDAE, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Wiranto, yang dilanjutkan kepada Direktur Taman Safari Indonesia.
Dalam sambutannya, Jansen berharao kepercayaan breeding loan untuk konservasi Giant Panda yang diberikan oleh pemerintah RRT dapat menjadi salah satu awal dari berbagai kerjasama strategis antara Indonesia dan Tiongkok dalam rangka memajukan ilmu pengetahuan konservasi satwa ke depannya.
“Taman Safari Indonesia bangga untuk bisa membuktikan kredibilitas kami sebagai lembaga konservasi di Indonesia yang ditunjuk oleh pemerintah RRT untuk menjaga kelestarian satwa penting dunia seperti Giant Panda. Berbagai proses dalam memastikan adaptasi sepasang panda, dan juga operasional semua fasilitas, dari edukasi hingga rekreasi untuk pengunjung, telah dilaksanakan dan dengan ini Istana Panda Indonesia telah siap.” lanjut Jansen.
Hadir juga dalam peninjauan resmi delegasi pemerintah RRT di Taman Safari Bogor adalah perwakilan dari Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI selaku Kementrian pendamping dan fasilitator agenda Government-to-Government Indonesia dan Tiongkok yaitu Tb. A. Choesni, Deputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan dan Perlindungan Sosial, yang memberikan sambutandalam acara. Beberapa tamu undangan delegasi dari berbagai instansi kenegaraan yaitu Kementrian Luar Negeri Republik Indonesia, Kedutaan Besar Negara Malaysia turut menjadi bagian dalam acara prestisius bagi Taman Safari Indonesia ini.
