Pemerintah Siapkan Rencana Induk Pengembangan 4 Destinasi Prioritas
Dalam rapat terbatas membahas pengembangan 10 Bali baru di Istana Bogor, Jawa Barat,yang dipimpin Presiden Jokowi, menghasilan kesepakatan untuk mempercepat pembangunan di 10 destinasi proritas atau 10 Bali baru. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU dan PR) Basuki Hadimuldjono mengatakan sesuai arahan Presiden, Empat destinasi akan menjadi proyek utama yang dikembangkan yaitu Mandalika, Danau Toba, Borobudur, dan Labuan Bajo.
Basuki menjelaskan Kementerian yang dipimpinanya itu diminta oleh Presiden, untuk membuat rencana induk rancangan wilayah di empat destinasi tersebut. Perencanaan ini termasuk kawasan utama dan kawasan sekitarnya seperti tempat untuk penginapan, rumah makan, dan pembelian cinderamata.
Menurut Basuki Kementerian PU dan PR telah memilih kawasan Nusa Dua di Bali sebagai percontohan yang akan diikut ke empat destinasi tersebut.”Nah saya diminta untuk itu (perencanaan). Misal, parkiranya akan di mana, kafe-kafe, dan pembangunan lain akan disimpan di mana,” kata Basuki usai mengikuti rapat terbatas, Kamis (16/11).
Namun Jokowi mengakui tidak mudah untuk mengembangkan ke empat destinasi tersebut, ada beberapa kendela yang dihadapai Misalnya di kawasan Danau Toba, pihak otoritas terkait masih kesulitan untuk menyiapkan lahan yang akan digarap untuk kawasan wisata dan penunjangnya. Padahal, perencanaan kawasan ini menjadi destinasi baru sudah dicanangkan dua tahun lalu.
Menurutnya, belum ada target khusus kapan perencanaan yang diminta Jokowi harus diselesaikan. Sebab, perencanaan tersebut harus mengikutsertakan kementerian lain yang akan berkontribusi pada destinasi Bali Baru tersebut.
Menurut Basuki, difokuskannya destinasi baru dari sepuluh menjadi empat dikarenakan berbagai persoalan administrasi. Dibandingkan harus mengurus semua secara sekaligus, pemerintah lebih baik mengambil kawasan yang paling strategis menjadi tujuan wisatawan mancanegara dan dalam negeri.