Pertunjukan Kungfu di Hari Terakhir 1st Xiao International Culture Week Dapat Antusias Dari Penonton

0

Ada yang menarik di acara penutupan The First Xiao International Culture Week 2017 yang dilangsungkan di Neo Soho Mall, Jakarta, Minggu, 17 September 2017. Acara itu yakni pertunjukan kungfu dari Federasi Kungfu Indonesia (KFI).

Dalam pertunjukan ini,  KFI membawa sejumlah perguruan kungfu yang ada dj Indonesia antaralain Perguruan Xiao Wei Sheng Ving Tsun Martial dan Perguruan  Wufung Jian Kang Fa Dao. Pertunjukan kungfu menjadi salah satu acara yang ditunggu-tunggu pengunjung. Alhasil pengunjung pun memadati area panggung untuk menyaksikan   pertunjukan  seni bela diri asal Tiongkok ini.

Jenis kungfu yang ditampilkan diantaranya adalah Wing Chun yang ditampilkan oleh sifu (master) Siauw Wie Sen dari Perguruan Xiao Wei Sheng Ving Tsun Martial. Wing chun diciptakan oleh seorang pendeta wanita bernama Ng Mui. Suatu hari, Ng melihat pertarungan antara ular dan burung bangau, kemudian ia mengambil pelajaran dan mengombinasikannya dengan kungfu shaolin untuk menciptakan kungfu gaya baru.  Karena diciptakan oleh seorang wanita maka gerakan Wing Chun tidak terlalu berat dan penuh kelembutan seperti wanita. Namun pukulan kungfu Wing Chun  ini cukup mematikan karena dilakukan  secara bertubi-tubi.

Sifu (master) Siauw Wie Sen mengatakan tidak terlalu sulit belajar Wing Chun. Jika serius berlatih,  dasar-dasar tehnik Wing Chun dapat dipelajari dengan waktu tiga bulan.

“Yang peting harus ada kemauan, tau filosofi Wing Chun dan tau dasar-dasar Wing Chun maka dalam waktu tiga bulan dapat menguasai,” kata Siauw saat diwawancara redaksi EL JOHN News.

Menurut Siauw saat ini Wing Chun banyak diminati khususnya para wanita karena tehnik yang dipelajari tidak terlalu berat.

“Wing Chun saat ini sudah banyak digemari bahkan juga sudah kompetisinya,” tambah Siauw.

Tak hanya Wing Chun, jenis kungfu lainnya yang tak kalah menariknya  adalah Lohan. Saat zaman kerajaan Tiongkok, Lohan  digunakan untuk memperkokoh barisan pertahanan pasukan saat akan perang. Kemudian ada Tai Chi yang ikut unjuk gigi. Bagi anda sudah tidak asing lagi dengan jenis kungfu yang satu ini ,karena sempat populer di film-fim.

Selain terkenal dengan teknik pertahanan yang dimilikinya, seni bela diri Tai Chi juga dipercaya menyimpan khasiat pemeliharaan kesehatan bagi siapa pun dan berapa pun usia pelakunya. Selama beberapa dekade, Tai Chi dijadikan sarana yang efektif untuk mempromosikan kesehatan para pegiatnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *