Rayakan 15 Tahun Berdiri, Paguyuban Arisan Kuala Tungkal Indonesia Tegaskan Komitmen Kebersamaan
Paguyuban Arisan Kuala Tungkal Indonesia (PAK TI) merayakan hari ulang tahun ke-15 yang digelar di Golden Sense International Restaurant, Jakarta, pada Sabtu (15/2/2025).
Acara yang berlangsung meriah ini, berhasil menarik perhatian banyak undangan dan menjadi ajang reuni bagi para anggota yang hadir, baik dari Jakarta maupun daerah lainnya. Dihadiri oleh berbagai kalangan, termasuk tamu VIP dan pengurus organisasi, perayaan ini dipenuhi dengan berbagai kegiatan seru dan penuh makna.
Pembukaan acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dengan penuh khidmat, diikuti dengan lagu Mars Kuala Tungkal. Keindahan lantunan lagu tersebut membangkitkan rasa nasionalisme dan kebanggaan terhadap tanah air serta kota Kuala Tungkal, yang menjadi cikal bakal berdirinya paguyuban ini.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi mengheningkan cipta, yang dipimpin oleh salah satu pengurus PAK TI, Eddy Anthony, untuk mengenang para pendahulu yang telah berpulang dan memberikan kontribusi besar bagi PAK TI.
Mereka adalah Tay Juhana, Yeo Hua Bun, Tay Jui Cheow, dan Tan Soe Lim, yang telah menjadi bagian penting dalam sejarah perjalanan organisasi ini. Kehidupan dan pengabdian mereka menjadi inspirasi bagi generasi penerus untuk terus mempertahankan semangat kekeluargaan dan kebersamaan yang telah dibangun.
Sebagai tanda resmi dimulainya acara, sebuah seremoni toast atau ganbei dilakukan oleh para pengurus PAK TI bersama tamu VIP yang hadir, termasuk Tay Enoku yang menjadi sponsor utama acara ini. Momen ini menjadi simbol persatuan dan kekeluargaan antara para anggota paguyuban yang hadir, mempererat hubungan sosial, dan semakin meneguhkan komitmen untuk terus menjaga eksistensi paguyuban di masa depan.
Para tamu yang hadir pun ikut merasakan kehangatan suasana, seakan menjadi satu keluarga besar yang bersatu dalam kebahagiaan dan kebanggaan terhadap pencapaian PAK TI selama ini.
Setelah sesi pembukaan yang khidmat, perayaan berlanjut dengan berbagai kegiatan yang membuat suasana semakin meriah. Tarian bersama menjadi salah satu acara yang sangat dinantikan. Semua hadirin dengan semangat mengikuti irama musik dan berbaur dalam kebersamaan, memperlihatkan keceriaan yang membuat perayaan semakin hidup.
Puncak keseruan acara adalah quiz interaktif, yang memberikan kesempatan kepada para peserta untuk berkompetisi dengan memanfaatkan pengetahuan mereka seputar sejarah Kuala Tungkal, budaya, dan informasi menarik tentang paguyuban. Antusiasme peserta sangat terlihat, dan para pemenang quiz pun mendapat hadiah menarik, yang semakin menambah kemeriahan acara.
Salah satu penampilan yang paling dinantikan adalah penampilan spesial dari Tata Huang, yang membawakan lagu-lagu dengan penuh penghayatan. Suara merdu Tata Huang memukau para tamu undangan dan memberikan nuansa tersendiri pada perayaan malam itu. Penampilannya menjadi sorotan dan menambah kesan mendalam bagi semua yang hadir.
Untuk semakin menyemarakkan acara, panitia juga membagikan berbagai doorprize yang luar biasa. Mulai dari peralatan dapur elektronik yang canggih, sepeda listrik yang ramah lingkungan, hingga logam mulia yang menjadi incaran banyak orang. Pembagian doorprize ini tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga memberikan apresiasi kepada para tamu yang telah hadir dan meramaikan acara.
Dengan berbagai hadiah menarik yang dibagikan, suasana semakin hangat dan penuh keceriaan, membuat setiap tamu merasa dihargai dan menjadi bagian dari keberhasilan PAK TI dalam merayakan ulang tahun yang ke-15.
Ketua Panitia Betty Gunawan mengungkapkan, ia dan tim berusaha semaksimal mungkin memberikan yang terbaik kepada para tamu yang hadir dari berbagai daerah, sehingga dapat memberikan kenangan indah agar bisa ikut merayakan lagi di tahun berikutnya.
“Semoga tahun-tahun yang akan datang lebih bagus dari tahun ini, yang penting Paguyuban Arisan Kuala Tungkal Indonesia tetap kompak,” pungkas Betty.
Ketua Umum Paguyuban Arisan Kuala Tungkal Indonesia, Tan Su Cuan, mengungkapkan rasa syukur karena para pengurus dan anggota dapat berkumpul di satu tempat dengan penuh semangat dan sukacita.
Menurutnya, bukan hal mudah Paguyuban Arisan Kuala Tungkal Indonesia berdiri selama 15 tahun. Ada banyak pasang surut yang telah terjadi, terutama saat Covid-19 melanda.
“Namun, atas keteladanan pendiri, Pembina, dan pengurus serta dukungan dan semangat kekeluargaan kita, saya sangat bersyukur Paguyuban Arisan Kuala Tungkal Indonesia masih tetap bisa merayakan acara Imlek bersama setiap tahunnya,” ucap Tan Su Cuan.
“Atas bimbingan Bapak Tay Enoku, saya harap ke depannya kita bisa merayakan acara Imlek bersama dalam kesamaan kita sebagai warga Kuala Tungkal di perantauan. Kerbersamaan kita adalah kebahagiaan kita bersama. Saya berharap agar Paguyuban Arisan Kuala Tungkal Indonesia tetap eksis dan akan menjadi teladan bagi generasi mendatang,” sambungnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Yayasan Kasih Mulia Sehati serta sebagai Wakil Sekjen PPJI, Wani Sabu, mengapresiasi penyelenggaraan HUT ke-15 Paguyuban Arisan Kuala Tungkal Indonesia yang berlangsung dengan meriah dan menarik. Menurutnya, acara ini sebagai wadah untuk mempersatukan dan mempererat tali persaudaraan warga Jambi yang tersebar di berbagai daerah lain di Indonesia.
“Acaranya dikemas dengan luar biasa, jadi kita dari awal sampai akhir tidak pernah bosan. Harapan saya Paguyuban Arisan Kuala Tungkal Indonesia ini menjadi role model untuk kita bisa bersatu di dalam satu hati,” ujar Wani.
