Saat Ramadhan, Jogja Andalkan Wisata Kuliner Untuk Gaet Wisatawan
Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta mendorong pengelola objek wisata meningkatkan inovasi kegiatan wisata khas Ramadan guna menunjang kunjungan wisata selama bulan puasa hingga Lebaran 2016.
“Meski kami yakin penurunan tidak signifikan, namun untuk tetap mempertahankan kestabilan kunjungan wisata event wisata yang menarik perlu ditingkatkan,” kata Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Wisata Dinas Pariwisata (Dispar) DIY, Arya Nugrahadi di Yogyakarta, Minggu, 5 Juni 2016.
Menurut dia, penurunan pengunjung biasanya hanya terjadi sesaat yakni pada minggu pertama bulan Ramadan. Sedangkan minggu kedua hingga Idul Fitri kunjungan diperkirakan kembali meningkat. “Biasanya kalau Ramadan masyarakat lebih memilih berdiam di rumah atau lebih memilih kegiatan keagamaan,” kata dia.
Menurut Arya, wisata kuliner di Yogyakarta akan menjadi kunjungan favorit selama Ramadan. Aneka ragam kuliner di kota gudeg itu bahkan menjadi andalan tersendiri memasuki momentum bulan puasa.”Oleh sebab itu, kami berharap potensi wisata kuliner dapat dimanfaatkan sebagai salah satu daya tarik,” kata dia.
Namun demikian ia juga meminta agar selama bulan Ramadan, pengelola objek wisata khususnya sektor kuliner juga menghormati masyarakat yang menjalankan ibadah puasa.