Sapta Nirwandar : Perkembangan Halal di Indonesia Terus Meningkat
Kesadaran masyarakat Indonesia terhadap suatu hal yang berbau halal semakin meningkat. Pemahamannya tak lagi dalam hal makanan ataupun minuman. Namun kini sudah berkembang luas. Sebagai negara dengan mayoritas umat Muslim, Indonesia sudah sangat siap untuk jadi destinasi wisata halal.
Terlebih Lombok berhasil menyabet dua gelar sekaligus di ajang World Halal Travel Awards (WHTA) beberapa waktu silam, yang menobatkan Lombok sebagai World’s best halal honeymoon destination, dan World’s best halal tourism destination.
Hal itu disampaikan mantan Wakil Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar dalam peluncuran majalah Halal LifeStyle di Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Kamis (28/4/2016). Sapta menjelaskan halal bukan hanya untuk dikonsumsi, melainkan mencakup kosmetik, fesyen, dan kini menjadi tren serta kebutuhan. “Indonesia dengan jumlah penduduk mencapai sekitar 250 juta mayoritasnya Muslim. Ini menjadi potensi besar dalam penerapan aspek halal,” katanya.
Sapta Nirwandar yang juga Praktisi Pariwisata Halal, berharap, lambat laun perkembangan halal di Indonesia juga terus meningkat.
“Halal adalah brand dan identik dengan kebaikan sehingga sejumlah negara tetangga di Asia seperti Jepang, Korea bahkan Australia tidak ragu mengembangkan halal tourism sebagai brand. Mereka bahkan memiliki buku panduan wisata Muslim untuk tambahan pelayanan,” tambah dia.
Rencananya, kata Sapta, pada 2016 ini The Indonesia Halal LifeStyle and Business akan terus mendongkrak giat halal di Indonesia. Di antaranya melalui gelaran Ramadhan Festival,Indonesia Halal Lifestyle Conference and Exhibition, dan pembuatan film tentang Halal LifeSytle. Pada peluncuran majalah tersebut, turut hadir Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia KH. Ma’ruf Amin serta desainer sekaligus pelaku usaha mode Muslim, Dian Pelangi.