Terbengkalai 2 Dekade, Akhirnya Tol Jombang-Mojokerto Diresmikan Presiden

0
tol joker

Setelah lebih dari dua dekade terbengkalai akhirnya jalan tol Jombang-Mojokerto (Joker) Sesi II akhirnya dapat dioperasikan. Minggu, 10 September 2017 Tol yang memiliki  panjang  40,5 kilometer itu resmi diluncrukan oleh Presiden Jokowi.  Jalan tol ini merupakan bagian dari ruas tol Mojokerto-Kertosono (Moker) dan menjadi rangkaian tol tran jawa.

Peresmian dilakukan dengan penekanan sirine oleh Jokowi bersama Basuki, Gubernur Jawa Timur Sukarwo, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Presiden Direktur PT Marga Harjaya Infrastruktur Wiwiek D Santoso.

Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan bahwa sebenarnya jalan tol ini sudah direncanakan sejak tahun 1996 namun kenapa baru sekarang diresmikan. Jokowi meminta pembangunan infrastruktur tidak boleh diundur undur. Karena dampaknya berpengaruh pada kenaikan harga dan mundurnya pengoperasianya.

“Saya tadi waktu masuk ke sini dibisiki oleh Pak Bupati Mojokerto, Pak Mustafa. Mana tadi? Oh ya di sini. Beliau menyampaikan, Pak jalan ini itu harusnya selesai dulu-dulu. Karena harusnya sudah dimulai tahun 1996. Yang menyampaikan Pak Bupati. Lalu kenapa enggak selesai-selesai, nanti tanyakan ke Pak Bupati dan Pak Gub yang ngerti ceritanya ini,” kata Jokowi di Gerbang Tol Jombang-Mojokerto, Surabaya, Jawa Timur, Minggu, 10 September 2017.

Dengan jalan tol, maka konektifitas antar daerah dan tempat bisa lebih mudah. Karena menurutnya kemudahan konektifitas ini sangat penting untuk meningkatkan daya saing dan perekonomian.

“Kecepatan penyelesaian infrastruktur bisa meningkatkan konektifitas, ekonomi meningkat, dan bisa bersaing kecepatan. Bisa tidak mungkin dengan kecepatan, ekonomi di Jawa Timur bisa bersaing dengan Singapura dan Malaysia,” harap Jokowi.

Ruas jalan tol Mojokerto-Kertosono memiliki panjang 40,5 kilometer dan terbagi dalam empat seksi. Selama ini seksi yang sudah selesai dan dioperasikan adalah seksi 1 dan seksi 3. Seksi 1 yang memiliki panjang 14,7 km menghubungkan antara Bandar Kedungmulyo dengan Tembelang, Kabupaten Jombang. Ruas ini telah dioperasikan sejak Oktober 2014. Seksi 3 dengan panjang 5 km berada di wilayah Desa Kemantren, Kecamatan Gedeg hingga Desa Canggu, Kecamatan Jetis. Ruas tol ini dioperasikan Desember 2016.

Pembangunan Tol Moker yang merupakan salah Proyek Strategis Nasional (PSN) dilakukan melalui investasi swasta murni yakni PT Marga Harjaya Infrastruktur yang merupakan bagian dari Astra Infra Group yang juga terlibat dalam pengusahaan jalan tol, antara lain pada ruas Tangerang-Merak dan Cikopo-Palimanan.

Usai peresmian, selanjutnya dilakukan ujicoba pemanfaatan tol (open traffic) mulai Rabu, 13 September 2017 sampai dengan keluarnya Keputusan Menteri PUPR mengenai penetapan tarif tol tersebut.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *