Tetap Traveling Saat Puasa, Ada Triknya

0
puasa

Saat ini umat muslim sudah menjalankan ibadah puasa di Bulan Ramadan. Walaupun sedang berpuasa, tidak menjadi alasan untuk menghambat aktivitas, termasuk Anda yang sudah berencana untuk traveling di bulan puasa ini.

Banyak traveler yang melakukan perjalanan saat bulan Ramadan. Memang dalam ajaran Islam ada keringanan untuk tidak berpuasa saat traveling atau musafir. Namun nyatanya, banyak juga traveler yang tetap memilih untuk berpuasa. Sah-sah saja, asal Anda tahu aktivitas dan kondisi perjalanan yang akan dilalui.

Anda yang tetap ingin traveling sambil berpuasa, tentu ada kiat-kiat yang harus diperhatikan agar acara jalan-jalan dan puasa lancar. Ada 6 tips ini agar traveling Anda tetap menyenangkan sekalipun sedang berpuasa.

  1. Istirahat yang cukup

Istirahatlah yang cukup minimal sehari sebelum memulai traveling. Ini berguna untuk mengumpukan tenaga agar jalan-jalan esok hari lebih bersemangat.

  1. Banyak minum air putih dan vitamin saat sahur

Ketika berencana akan traveling ketika puasa, jangan lupa untuk minum banyak air putih ketika sahur. Ini berguna untuk menghindari dehidrasi. Selain itu, jangan lupa juga untuk makan atau minum vitamin agar stamina tubuh terus terjaga.

  1. Jangan terlalu banyak memilih destinasi

Meski puasa tidak menghentikan traveling, ini bukan berarti aktivitas yang dilakukan sama persis ketika tidak puasa. Anda tetap harus membatasi. Salah satunya dengan mengurangi jumlah destinasi yang dikunjungi. Tujuannya agar tidak banyak tenaga yang dikeluarkan dan puasa tetap terjaga.

  1. Jangan lakukan kegiatan ekstrem

Jangan melakukan kegiatan yang butuh kekuatan fisik seperti naik gunung dan trekking. Ini hanya akan membuat kamu cepat lelah dan bisa jadi kekurangan cairan.

  1. Sesuaikan destinasi dan waktu kegiatan

Agar tidak dehidrasi, kamu bisa menyesuaikan destinasi traveling saat Ramadan. Destinasi indoor seperti museum, galeri atau mal bisa menjadi pilihan karena tidak terpapar matahari. Mulai jalan-jalan sore hari sambil ngabuburit juga menjadi pilihan rasional karena terik matahari sudah mulai berkurang.

  1. Pilih menu buka puasa yang sehat

Melakukan perjalanan di tengah bulan Ramadan, pasti kamu ‘kepincut’ banyak makanan khas lokal untuk menu berbuka puasa. Namun ada baiknya kamu memilih menu buka puasa yang menyehatkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *