Tujuh Daerah di Indonesia Tekan MoU Kerja Sama Replikasi Aplikasi Pelayanan Masyarakat

0
susu4

Kota Bandung memang juara dalam hal teknologi informasi dan pengembangan aplikasi. Selasa (30/10/2018) siang kemarin, ada tujuh daerah di Indonesia yang melakukan kesepakatan bersama untuk mereplikasi sejumlah aplikasi untuk mempermudah pelayanan kemasyarakatanseperti aplikasi smart city, penerapan e-government serta pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif.

Ketujuh daerah yang melakukan kesepakatan bersama dan penandatanganan kerja sama dengan Pemkot Bandung yaitu Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi, Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara, Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi, Kabupaten Mempawah Provinsi Kalimantan Barat, Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat, Kota Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau, Kabupaten Aceh Tengah Provinsi Aceh.

Bupati Kerinci, Adirozal mengemukakan dalam sambutannya, pihaknya bersama sejumlah kota kabupaten belajar mengenai pengembangan smart city dan e-government dari Kota Bandung lantaran Bandung dinilai lebih maju dalam hal seperti ini.

“Kota Bandung bukan hanya jadi center of exellence karena ada perguruan tinggi terkemuka ada di sini. Akan tetapi pemerintahannya pun terdepan dalam pengembangan smart city dan e-government,” katanya di Aula Pendopo, Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung, ketika penandatangani kerja sama.

Ia juga mengatakan pihaknya juga ingin belajar banyak tentang bagaimana Kota Bandung mengembangkan Pariwisata dan ekonomi kreatif yang tumbuh secara massif di Kota Kembang.

“Kami pun ingin belajar tentang pengembangan promosi pariwisata dan ekonomi kreatif ke depan. Kota Bandung jadi salah satu contoh yang lebih dahulu mampu mengembangkan ekonomi kreatif,” sambung dia.

Bupati Kerinci pun meminta agar penandatanganan MoU ini bisa menunjukkan hasilnya dalam pengembangan daerahnya masing-masing dan memberikan manfaat yang bisa dirasakan oleh berbagai pihak.

Sementara itu, Wali Kota Bandung Oded M. Danial menyambut baik ketertarikan daerah-daerah yang ingin belajar bersama Kota Bandung untuk mengembangkan teknologi.

“Kami punya sekitar 300 aplikasi. Kami selalu mendorong tiada hari tanpa inovasi. Agar Bandung menjadi lebih juara lagi ke depannya. Semoga kerja sama yang kita bangun ini dapat meningkatkan pembangunan di daerah masing-masing melalui sinergi kolaborasi di antara kita,” harapnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *