Wani Sabu Berharap Pemenang Miss Chinese Indonesia 2024 Dapat Maksimal Perkenalkan Budaya Indonesia ke Dunia
Executive Vice President Contact Centre & Digital Service Bank Central Asia (BCA) Wani Sabu yang juga sebagai Ketua Dewan Juri Pemilihan Miss Chinese Indonesia 2024, berbagi harapan dan pandangannya tentang peran perempuan Tionghoa dalam masyarakat Indonesia, serta makna pentingnya pemilihan Miss Chinese Indonesia 2024.
Dalam sebuah wawancara, Wani mengungkapkan keyakinannya bahwa pemenang Miss Chinese Indonesia 2024 harus menjadi representasi yang membanggakan bagi bangsa Indonesia di kancah internasional.
Menurut Wani, pemenang Miss Chinese Indonesia 2024 tidak hanya diharapkan tampil sebagai sosok yang cantik dan berwawasan, tetapi juga harus memiliki peran aktif dalam memperkenalkan budaya Indonesia ke dunia. Wani menekankan pentingnya kecerdasan dan kontribusi positif dari pemenang untuk bangsa Indonesia
. “Harapan saya terhadap pemenang Miss Chinese Indonesia, kalian harus membuat Indonesia bangga. Sumbangkan kecerdasan kalian untuk Indonesia, memperkenalkan budaya Indonesia ke negara-negara yang lain karena kalian adalah perwakilan Miss Chinese Indonesia untuk dunia,” ujar Wani di The Tavia Heritage Hotel, Cempaka Putih, Jakarta, Senin (18/11/2024).
Pernyataan ini menunjukkan betapa pentingnya peran perempuan dalam menjembatani budaya Indonesia dengan masyarakat internasional. Wani berharap para finalis dan pemenang bisa menjadi duta budaya yang membawa citra positif Indonesia di mata dunia.
Wani juga memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Yayasan EL JOHN Indonesia, yang menjadi penggerak utama dalam pemilihan Miss Chinese Indonesia. Yayasan ini, menurut Wani, memiliki peran yang sangat penting dalam memastikan bahwa acara pemilihan ini berjalan dengan sukses dan menghasilkan kandidat-kandidat terbaik.
“Kami sangat bangga dengan Yayasan EL JOHN Indonesia, sebagai penggerak memilih Miss Chinese Indonesia. Karena kalau bukan Yayasan EL JOHN Indonesia, siapa lagi,” kata Wani dengan penuh rasa terima kasih.
Pujian ini menegaskan bahwa Yayasan EL JOHN Indonesia tidak hanya fokus pada pemilihan kecantikan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai positif yang relevan dengan perkembangan zaman, salah satunya melalui pengembangan potensi perempuan dalam berbagai aspek kehidupan.
Sebagai seorang perempuan Tionghoa yang telah sukses dalam dunia profesional, Wani Sabu berbagi pandangannya tentang identitas perempuan Tionghoa di Indonesia. Ia menekankan bahwa meskipun perempuan Tionghoa sering kali dianggap sebagai kelompok minoritas, mereka harus mampu menghilangkan mindset tersebut dan berbaur dengan masyarakat secara lebih luas.
“Walaupun kita perempuan Chinese dan dianggap minoritas, tapi kita harus ikut berbaur, hilangkan mindset. Jadi kita jangan selalu menganggap kita minoritas. Minoritas, mayoritas itu tergantung mindset kita,” ujar Wani dengan penuh semangat.
“Yang terpenting, kita bisa mempersembahkan, kita bisa memberikan sebuah kontribusi untuk negara Indonesia,” tambahnya.
Wani juga menyampaikan pendapatnya tentang para finalis Miss Chinese Indonesia 2024. Menurutnya, para finalis menunjukkan kualitas yang luar biasa, baik dalam hal kecantikan, kepribadian, maupun kemampuan berbicara di depan umum. Mereka tidak hanya tampil menarik, tetapi juga memiliki wawasan luas tentang budaya dan isu-isu sosial yang relevan dengan kehidupan masyarakat Indonesia.
“Saya melihat para finalis Miss Chinese Indonesia 2024 sebagai sosok yang luar biasa, bukan hanya dari segi penampilan tetapi juga dalam hal kepemimpinan dan kontribusi kepada masyarakat,” ungkap Wani.
Pada kesempatan tersebut, Wani Sabu juga hadir sebagai pembicara untuk memberikan materi mengenai keamanan siber kepada para finalis Miss Chinese Indonesia 2024. Topik ini menjadi sangat relevan mengingat semakin berkembangnya teknologi digital di berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam dunia kecantikan dan hiburan. Wani mengingatkan pentingnya perempuan untuk dapat menjaga keamanan data pribadi mereka di dunia maya, terutama di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi.
Sebagai seorang profesional di bidang digital, Wani menekankan bahwa pemahaman mengenai keamanan siber adalah hal yang sangat penting bagi semua orang, tidak terkecuali para finalis yang akan berperan besar di dunia digital. “Keamanan siber bukan hanya untuk para profesional di bidang teknologi, tetapi juga untuk setiap individu yang berinteraksi dengan dunia digital. Oleh karena itu, para finalis Miss Chinese Indonesia harus memiliki kesadaran tentang pentingnya menjaga data pribadi mereka dan berinteraksi dengan aman di dunia maya,” kata Wani.