Barang-barang Raja Salman Seberat 16 Ton Mulai Tinggalkan Bali
Raja Salman Bin Abdulaziz al-Saud rencananya esok Minggu, 12 Maret 2017 akan mengakhiri liburannya di Pulau Bali. Sehari sebelum kembali melanjutkan rangkaian kunjungan Asia, sejumlah barang-barang Raja Salman mulai dibawa ke Bandara Ngurah Rai.
Hari ini Sabtu, 11 Maret 2017 barang-barang bawaan Raja Salman dikawal petugas Kepolisian Daerah Bali ke Bandara Ngurah untuk diterbangkan ke Jepang.
Menurut Kepala Perencanan dan Pengendalian Operasi Puri Agung II Komisaris Besar I Nyoman Sumanajaya di Nusa Dua, pengawalan dilakukan untuk memberikan pengamanan terhadap barang-barang milik Raja Salman dan rombongannya sehingga utuh saat diberangkatkan dari hotel menuju Kargo Internasional.
Berdasarkan laporan dari Satuan Tugas Pengamanan Penginapan sebagaimana dilansir Antara, barang-barang milik rombongan Raja Salman sudah diberangkatkan menuju Kargo Internasional Bandara Ngurah Rai.
“Untuk keamanan dan kelancaran di jalan, semua kendaraan yang mengangkut barang milik Raja Salman dan rombonganya dikawal polisi,” tegas Kombes I Nyoman Sumanajaya.
Jumlah kendaraan yang mengangkut barang milik raja dan rombongannya sebanyak 16 kendaraan mobil boks, dengan perincian empat mobil boks berangkat dari Hotel Rizt Carlton, empat mobil boks dari Hotel St. Regis, tiga mobil boks dari Hotel Laguna, dan lima mobil lainnya dari Hotel Hilton.
“Barang-barangnya tersebut menjalani pemeriksaan X-ray di Bandara,” ujarnya.
Barang-barang yang diangkut mencapai 678 koli (jenis satuan berat untuk bagasi pesawat) dengan berat 16 ton, 644 kilogram. Semua barang milik rombongan Raja Salman akan diangkut menuju Bandara Haneda, Jepang, menggunakan pesawat dengan nomor 7361 jenis Boeing 777 seri 300 yang lepas landas pada pukul 15.00 Wita tadi.
