GIPI Gelar FGD Dengan Tema Harmonisasi dan Sinergi Industri Pariwisata
Focus Group Discusion (FGD) yang diselenggarakan Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) resmi dibuka Menteri Pariwisata Arief Yahya di ruang Balairung Soesilo, Soedarman Kementerian Pariwisata, Selasa, 7 Maret 2017. FGD kali ini mengambil tema “Harmonisasi dan Sinergi Industri Pariwisata”.
Dalam pidato pembukaannya, menpar berpesan agar GIPI dan organisasi pariwisata lainnya untuk rutin menggelar FGD dengan topik yang beberda. Bahkan Menpar mengusulkan agar digelar juga pertemuan paripurna sebagai bentuk tindaklanjut dari FGP tersebut.
“Saya ingatkan lagi, nanti akan ada paripurna pak, saya harap bisa fokus,” ujar Menpar dihadapan peserta FGD.
Menpar yakin dengan digelarnya secara rutin FGD maupun pertemuan paripurna maka target 15 juta wisatawan mancanegara akan tercapai pada tahun 2017.
Sementara itu Ketua GIPI Didien Djunaedy mengatakan perlu sinergi antara industri dengan pemerintah untuk mencapai target 15 juta wisman tersebut. ” Ini tugas yang paling berat, bayangkan dengan kenaikan 12 juta wisman di tahun 2016 naik menjadi 15 juta wisman di tahun ini. Oleh karena itu, perlu sinergi antara industri dengan pemerintah dan industri diminta untuk mengeluarkan jurus-jurus agar target tersebut dapat tercapai,” papar ketua GIPI dalam sambutannya.
Ada dua sesi dalam pertemuan FGD yakni sesi yang membahas kolaborasi kemenpar dan industri serta pembahasan tentang insentif dan deregulasi. Dalam pembahasan itu dibahas secara intens ke dalam dua komisi.
Ada lima point tujuan GIPI dalam menggelar FGD ini, diantaranya membangun komitmen bersama antara pelaku usaha, merekomendasikan pengembangan pemasaran, destinasi dan industri pariwisata serta meningkatkan daya saing industri pariwisata.
