Pembekalan Pariwisata Serta Wawancara Tatap Muka dengan Finalis PPI 2016
Hari demi hari dalam masa karantina Putri Pariwisata Indonesia 2016 telah berlalu. Tentu tidak 1 hari pun berlalu tanpa adanya ilmu ataupun informasi yang bisa didapatkan oleh para finalis dari 34 provinsi di Indonesia.
Pada hari Minggu (25/9) lalu, ke-37 finalis Putri Pariwisata Indonesia 2016 melakukan medical check-up terlebih dahulu di Rumah Sakit Evasari yang berada di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur.
Setelahnya, para finalis mendapat waktu beristirahat dan pada malam harinya mendapatkan kesempatan, mendengarkan berbagai informasi pariwisata yang disampaikan oleh salah satu Dewan Juri Malam Penobatan Putri Pariwisata Indonesia 2016, Dra. Esthy Reko Astuti,M.Si.
Berposisi sebagai Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Wisata Nusantara, Esthy Reko Astuti tentulah paham betul apa pemikiran dasar yang wajib dimiliki oleh seorang Putri Pariwisata Indonesia 2016 nantinya. Karena salah satu tugas utama seorang Putri Pariwisata Indonesia adalah untuk memastikan pariwisata Indonesia potensi bisa dipasarkan dan dikembangkan terus pemasarannya kepada para wisatawan baik itu wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara.
Setelah memberikan pembekalan singkat seputar pariwisata, Esthy Reko Astuti pun memulai sesi one-on-one interview atau wawancara tatap muka dengan ke-37 finalis ajang Putri Pariwisata Indonesia 2016.
Terlihat betul sebagai salah satu Dewan Juri, Esthy Reko Astuti mencoba mengenal satu per satu finalis Putri Pariwisata Indonesia 2016 ini, agar saat malam penobatan nanti sudah dapat gambaran yang paling layak dimahkotai gelar Putri Pariwisata Indonesia 2016.
Sesi yang berakhir pada dini hari inipun memeuakan baik dari pihak Dewan Juri maupun para finalis yang merasa lega berakhirnya sesi yang mendebarkan seperti ini.
Hasil dari penilaian sesi wawancara tatap muka tentu sudah dimiliki oleh Esthy yang akan menjadi modalnya menentukan yang paling layak atas segala penghargaan yang diberikan dalam ajang Putri Pariwisata Indonesia 2016 ini bahkan menentukan pula siapa yang paling layak menjadi Putri Pariwisata Indonesia 2016.
