Pemprov Sulbar Ajak Masyarakat Tanam Pohon
Dalam rangka memperingati Bulan Menanam Nasional (BMN) 2017 yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat mengajak masyarakat menanam 25 pohon per orang selama hidupnya.
Wakil Gubernur Sulawesi Barat (wagub Sulbar) Enny Anggraeny Anwar mengatakan menanam pohon hari ini akan berdampak besar bagi anak cucu kita di kemudian hari.
“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menanam pohon bagi kepentingan anak cucu kita, sehingga bisa mendapatkan lingkungan yang sejuk, bersih dan sehat,” kata Enny di pelataran kampus Universitas Tomakaka (Unika) di Kecamatan Kalukku, Desa Tadui, Kabupaten Mamuju.
Wagub Sulbar yang pada kesempatan itu membacakan sambutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengatakan, agar tidak terjadi bencana longsor dan banjir, diharapkan semua pihak dapat menjaga lahan yang berfungsi lindung dan penggunaannya tepat seperti hutan, sempadan sungai dan danau, daerah sekitar mata air, daerah rawan bencana, lahan yang mempunyai kelerengan di atas 40 persen dan kawasan pantai berhutan bakau dengan melakukan penanaman pohon yang mampu menyerap air.
“Pencanangannya dimulai hari ini sampai 20 Januari 2018, mudah-mudahan selama satu bulan itu akan terus kita dorong sebagaimana yang diinginkan pemerintah pusat yaitu dengan menanam 25 pohon perorang selama hidupnya,” terang Enny.
Sebagai pemerintah tambahnya, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, telah mendukung langkah itu dengan menyediakan bibit produktif yang semuanya dapat diperoleh secara gratis.
Pada kegiatan itu, Wagub Sulbar Enny Anggraeny Anwar menyerahkan piagam kepada tiga Kabupaten sebagai pemenang lomba penanaman dan pemeliharaan pohon tahun 2016, yaitu Juara I Kabupaten Polewali Mandar, Juara II Kabupaten Mamuju dan Juara III kabupaten Mamuju Utara.
Setelah itu dilanjutkan penyerahan pigura prangko tanam dan pemelihara 25 pohon selama hidup kepada pemerintah kabupaten se-Sulbar dan penyerahan bibit kepada Universitas Tomakaka, Kanwil Agama Kabupaten Mamuju Tengah, SMK Tomakaka, Kelompok Tani Darat Cinta tani, Kelompok Tani Mangrove Pesisir Nusantara, Kelompok Pecinta Alam Kapak serta penanaman pohon secara serentak dan terakhir melakukan peninjauan stan pameran Taman Nasional Gandang Dewata.
