Headline NewsTransportation

Peran Aktif Indonesia dalam ICAO Thirtheen Air Navigation Conference 2018

Pemerintah Republik Indonesia yang diwakili oleh Delegasi dari Kementerian Perhubungan, Kementerian Luar Negeri, Atase Perhubungan di Montreal, Airnav Indonesia dan Kementerian Pertahanan menghadiri The Thirtheen Air Navigation Confrence di Kantor Pusat Internasional Civil Aviation Organization (ICAO).

Presiden Dewan ICAO, Dr. Olomuyiwa Benard Aliu membuka secara resmi konfrensi di hadapan seluruh peserta delegasi dari 112 Negara Anggota ICAO dan 32 Organisasi Internasional.

Dalam sambutan konfrensi utamanya, Dr. Olomuyiwa menyampaikan konfrensi ini merupakan agenda global yang cukup penting untuk meningkatkan kolaborasi secara internasional antara Pemerintah, Industri Penerbangan dan seluruh pemangku kepentingan penerbangan sipil.

Konfrensi ini, mempunyai tujuan untuk menentukan visi bersama dalam peningkatan sistem manajemen lalu lintas penerbangan menghadapi tantangan dan perkembangan teknologi abad 21 yang mengalami transformasi besar dalam pertumbuhan fantastis jumlah pesawat, penumpang dan volume lalu lintas kargo serta peningkatan penyebaran inovasi teknologi penerbangan” tambah Dr.Olomuyiwa dalam siaran pers yang diterima Redaksi El John News, Kamis, 12 Oktober 2018.

Secara khusus dalam sambutan utamanya, “Presiden Dewan ICAO mengajak seluruh Delegasi Negara peserta untuk memberikan penghormatan dan doa bersama kepada Air Traffic Controller Indonesia, Antonius Gunawan Agung yang secara heroik gugur dalam memberikan pelayanan navigasi penerbangan saat terjadi gempa bumi dan tsunami di Palu, Indonesia. We deeply regret his passing”, Ucapnya.

Pemerintah Republik Indonesia mempunyai peran aktif dalam konfrensi ini dengan penyampaian working paper dan information paper untuk setiap agenda item pembahasan konfrensi serta menjadi salah satu Negara Anggota ICAO sebagai sponsor utama penyelenggaraan The Thirtheen Air Navigation Confrence (AN-Conf/13).

Konfrensi diselenggarakan mulai tanggal 9 – 19 Oktober 2018. Selama konfrensi berlangsung, Indonesia memperoleh kesempatan melalui booth yang tersedia untuk memberikan informasi kepada seluruh Delegasi Negara Peserta tentang perkembangan terkini penerbangan di indonesia dan capabilites penyelenggaraan training penerbangan berdasarkan standar internasinoal yang telah mendapat sertifikasi sebagai fully member ICAO TRAINAIR Plus

Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button